Mayoritas Masyarakat Ingin Jokowi Jabat Presiden Dua Periode

Berdasarkan Survei Kompas tercatat tren peningkatan elektabilitas terjadi pada Jokowi dibandingkan Prabowo dan tokoh lainnya.

Editor: Alfons Nedabang
AFP PHOTO / ANTHONY WALLACE
Indonesia (TKI) di Asia World Expo Ground, Hongkong, Minggu (30/4/2017). Presiden menggelar kunjungan kerja di Hongkong pada 30 April hingga 1 Mei dalam rangka meningkatkan kerja sama ekonomi antar-kedua negara 

POS-KUPANG.COM | JAKARTA - Mayoritas masyarakat menilai Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah berhasil dalam menjalankan kerja Kepresidenan selama 3 tahun ini.

Karena dianggap sudah berhasil, maka mayoritas masyarakat Indonesia masih menginginkan Jokowi sebagai Presiden dua periode.

Hal itu terlihat dari survei yang dilakukan Litbang Kompas pada 26 September-8 Oktober 2017.

Hasilnya 70 persen masyarakat Indonesia menilai Jokowi sudah berhasil menjalankan amanah selama tiga tahun pemerintahannya.

Hanya 18 persen atau turun 4 persen dibanding survei periode sebelumnya menilai Jokowi belum berhasil, dan 3 persen tidak menjawab serta 9 persen menjawa tidak tahu.

Baca: Ratusan Kubur di Lokasi Bendungan Temef akan Dipindahkan

Sejalan dengan itu, sebanyak 66 persen (+9 persen) masyarakat menginginkan Jokowi kembali menjabat Presiden dua periode.

Hanya 20 persen warga tidak menginginkan Jokowi menjabat Presiden dua periode. Sedangkan 4 persen lagi tidak menjawab dan 10 persen menjawab tidak tahu.

Hasil Survei Litbang Kompas juga menujukan elektabilitas tertinggi masih tetap mengerucut pada dua tokoh, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.

Walaupun terlihat kecenderungan bahwa elektabilitas Joko Widodo meningkat, sedangkan Prabowo menurun.

"Publik menginginkan kepastian tokoh yang benar-benar teruji saat mendekati waktu pilihan presiden pada 2019. Belum ada tokoh lain sekuat keduanya," demikian penjelasan Litbang Kompas terkait elektabilitas Capres 2019.

Berdasarkan Survei Kompas tercatat tren peningkatan elektabilitas terjadi pada Jokowi dibandingkan Prabowo dan tokoh lainnya.

Pada survei perdana di Januari 2015, tercatat elektabilitas Jokowi berada di angka 42,5 persen.

Baca: Pasca Diguyur Hujan 1,5 Jam, Sampah Berserakan di Kota Kupang

Sedangkan kini tepat setelah tiga tahun masa pemerintahannya, ekektabilitas Jokowi naik menjadi 46,3 persen.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved