Tahanan Tewas Di Rutan

5 Kasus Tahanan Meninggal, Ada yang Kehilangan Organ Vital

Mikael menghebuskan nafas terakhir dalam perjalanan dari Rutan Kelas II B menuju Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Drs Titus Uly Kota Kupang.

Penulis: Djuwariah Wonga | Editor: Djuwariah Wonga
www.thesun.co.uk

POS-KUPANG.COM- Mikael Manoh (47), tahanan Kejaksaan Negeri (Kejari) Oelamasi yang dititipkan di Rumah Tahanan (Rutan) Kupang meninggal dunia, Rabu (4/10/2017).

Mikael menghebuskan nafas terakhir dalam perjalanan dari Rutan Kelas II B menuju Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Drs Titus Uly Kota Kupang.

Tersangka kasus pemukulan anak ini diduga dikeroyok oleh tahanan lainnya, Selasa (3/10/2017) malam.

Baca: BREAKING NEWS: Mikael Tewas Dikeroyok Di Rutan Kupang

Kasus meninggalnya Mikael di tahanan bukanlah satu-satunya.

Kasus serupa sudah kerap terjadi di Nusa Tenggara Timur.

Inilah ulasan 5 kasus tahanan tewas di sel yang paling menggemparkan.

Baca: Mikael Baru Tiga Hari Berada Di Rutan Kupang

1. Paulus Usnaat ditemukan tak bernyawa di dalam sel tahanan

Paulus Usnaat adalah tahanan kasus pencabulan di Kepolisian Sektor Miomafo Timur, TTU.

Namun, pada 2 Juni 2008 Paulus Usnaat ditemukan tak bernyawa dalam sel tahanan.

Paulus Usnaat dibunuh di dalam sel tahanan polisi dengan gorokan di leher dan alat vital terpotong.

Baca: Istri Tahanan yang Tewas dengan Alat Vital Putus, Disuruh Musnahkan Bukti

Potongan organ tersebut disebut dibuang di hutan, tepatnya di belakang Kantor Kepolisian Sektor Miomafo Timur.

Kasus tersebut menarik perhatian publik karena menyeret nama Agustinus Talan yang saat itu menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten TTU.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved