Tim SAR Hentikan Pencarian Wisatawan asal Singapura yang Hilang
Walaupun pencarian oleh Basarnas, TNI AL, Polair dan warga sudah dihentikan namun pihaknya tetap melakukan pemantauan
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Alfons Nedabang
Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Servan Mammilianus
POS KUPANG.COM, LABUAN BAJO -- Tim SAR menghentikan pencarian wisatawan asal Singapura, Rinta Paul Mukkan (30) yang hilang saat diving di perairan Gililawa Labuan Bajo.
Pencarian Rinta Paul Mukkan dilakukan selama 10 hari, sejak Kamis (13/7/2017).
Kepala Basarnas Kupang, I Ketut Gede Ardana mengatakan penghentian pencarian terhitung Sabtu (22/7/2017).
Walaupun pencarian oleh Basarnas, TNI AL, Polair dan warga sudah dihentikan namun pihaknya tetap melakukan pemantauan.
Gede Ardana berharap kepada para nelayan, kapal penumpang, operator kapal wisata atau kapal pesiar, agar bila menemukan wisatawan perempuan yang hilang itu, segera melaporkannya ke Basarnas.
"Pencarian sudah dihentikan karena tidak ditemukan tanda-tanda. Walaupun sudah dihentikan tetapi pemantauan tetap dilakukan. Penyebarluasan informasi ke nelayan dan kapal-kapal juga sudah kami laksanakan. Kami berharap agar para nelayan dan operator atau nahkoda kapal, ataupun penumpang kapal yang mungkin menemukannya agar segera melaporkan ke Basarnas," kata Gede Ardana saat dikorfirmasi, Minggu (23/7/2017).
Dia mengatakan tim pencari sudah berusaha maksimal namun tidak membuahkan hasil.
"Kami sudah maksimal menggunakan semua cara. Antara lain, pencarian dengan cara pantauan dari udara menggunakan helikopter. Kami juga sudah melakukan pencarian menggunakan kapal dan juga pencarian dengan cara menyelam. Semuanya sudah dilakukan tetapi tidak membuahkan hasil," ujarnya. (*)