Jembatan Nangamihi Kanatang Sumba Timur Nyaris Ambruk

Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Sumba Timur selama satu pekan terakhir menyebabkan, jembatan Nangamihi, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang Sumba T

Editor: Alfred Dama
POS KUPANG/JOHN TAENA
Kondisi jembatan Nangamihi, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang, Sumba Timur yang terancam jebol. Jika tidak segera ditangani, jalur Pantai Utara (Pantura) yang menghubungkan empat kabupaten sedaratan Sumba akan lumpuh. Senin (3/4/2017) 

Laporan wartawan Pos Kupang, John Taena

POS KUPANG.COM, WAINGAPU -- Hujan deras yang terus mengguyur wilayah Sumba Timur selama satu pekan terakhir menyebabkan, jembatan Nangamihi, Desa Kuta, Kecamatan Kanatang Sumba Timur, terancam jebol.

Hal ini disebabkan oleh luapan banjir yan terjadi setiap usai hujan deras. Akibatnya Jalur Pantai Utara (Pantura) yang menghubungkan empat kabupaten sedaratan Sumba terancam putus.

Petrus Pajaru Kawutak (56), warga RT 12, RW 06, Dusun Landa, Desa Kuta, kecamatan setempat, kepada Pos Kupang, di lokasi jembatan Nangamihi, Senin (3/4/2017) menjelaskan, jalur pantura yang menghubungkan empat kabupaten di Pulau Sumba itu terancam putus.

"Banjir hari Kamis (30/3/2017,red) waktu itu yang paling parah makanya jembatan rusak. Kalau hujan terus menerus dan sampai banjir lagi berarti tidak ada cerita. Pasti putus sudah ini jembatan," ujarnya.

Hujan deras yang terus mengguyur wikayah Sumba Timur sejak pekan lalu, katanya, menyebabkan banjir bandang. Luapan banjir sampai menutupi bahu jalan raya di lokasi jembatan itu.

Selain dihamtam arus, jembatan itu juga dihantam oleh aneka sampah seperti kayu besar yang dibawa aliran air.

"Waktu bajir besar hampir siang (Jumat, 31/3/2017) itu, saya pikir ini jembatan sudah putus. Kami di dalam rumah kaget karena ada bunyi keras sekali," katanya.*

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved