Suarni Ditemukan Gantung Diri Dengan Seutas Tali di Lehernya
Suarni (16), warga Desa Buton, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, ditemukan tewas gantung diri
POS KUPANG.COM, TERNATE -- Suarni (16), warga Desa Buton, Kecamatan Obi, Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, ditemukan tewas gantung diri, Senin (13/2/2017).
Suarni ditemukan gantung diri di dalam kamar salah satu warga dengan menggunakan seutas tali di lehernya.
Kabid Humas Polda Maluku Utara AKBP Hendri Badar menjelaskan, dari keterangan saksi, diduga antara korban dengan orang tuanya ada masalah keluarga sehingga korban sempat lari dari rumah. Korban lalu menginap di salah satu rumah warga. Saudara korban sempat memanggilnya untuk pulang, tetapi korban bersikeras untuk tidak kembali.
"Ayah korban kemudian datang memanggilnya tapi tetap tidak mau, setelah dibujuk akhirnya ikut pulang bersama ayahnya. Korban sempat dipukul oleh ayahnya, tapi itu sebagai bentuk nasihat," kata Hendri.
Setelah di rumahnya, korban langsung masuk kamar dan mengunci pintu kamarnya. Beberapa jam kemudian, salah satu anggota keluarganya yang sementara makan tiba-tiba melihat air yang keluar dari pintu kamar korban.
"Air itu layaknya air kencing. Korban kemudian dipanggil-panggil, namun tidak ada jawaban, pintu kamarnya lantas didobrak dan menemukan korban telah gantung diri," kata Hendri lagi.
Masyarakat berusaha menurunkan korban, namun ternyata nyawanya tak terselamatkan lagi. Dari hasil pemeriksaan dokter puskesmas setempat tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban sehingga kuat dugaan kematian korban murni karena gantung diri.
"Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi, untuk itu langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan," kata Hendri. (Kompas.Com)