Breaking News

Pilkada Lembata

Mado Watun Maju Tanpa Dendam, Yentji Sunur Enggan Berkomentar

Bakal calon (balon) Bupati Lembata, Viktor Mado Watun, yang berpasangan dengan Muhammad Nazir sebagai balon wakil bupati (Paket Viktori) menyatakan b

Editor: Alfred Dama
Mado Watun Maju Tanpa Dendam, Yentji Sunur Enggan Berkomentar - viktor-mado-watun-1_20160928_221240.jpg
POS KUPANG/DOM
Viktor Mado Watun
Mado Watun Maju Tanpa Dendam, Yentji Sunur Enggan Berkomentar - eliaser-yentji-sunur-st-0_20160920_224649.jpg
POS KUPANG/DOK
Eliaser Yentji Sunur, ST

POS KUPANG.COM, KUPANG -- Bakal calon (balon) Bupati Lembata, Viktor Mado Watun, yang berpasangan dengan Muhammad Nazir sebagai balon wakil bupati (Paket Viktori) menyatakan bahwa ia maju tanpa dendam.

"Saya maju tanpa dendam. Saya menjadi wakil Bupati Lembata selama lima tahun dan saya memahami betul apa yang dibutuhkan masyarakat Lembata. Saya ingin memberi yang terbaik bagi Lembata," kata Mado Watun, kepada wartawan di RSU Prof. Dr. WZ Johannes Kupang, Selasa (27/9/2016) siang.

Mado Watun bersama paket balon bupati dan wakil bupati lainnya dari Kabupaten Lembata dan Flores Timur (Flotim) berada di RSU Johannes Kupang untuk mengikuti tes kesehatan. Mado Waton tampak semangat ketika menjalani proses pemeriksaan yang dilakukan tim dokter.

Pada pilkada Lembata lima tahun lalu, Viktor Mado Watun menjadi Wakil Bupati Lembata mendampingi Eliaser Yentji Sunur, sebagai bupati. Namun, dalam pilkada Lembata tahun 2017 yang kini sedang berproses, Viktor Mado Watun maju sebagai balon bupati yang diusung PDIP dan PKB. Dia didampingi balon bupati, Muhamad Nazir.

Sedangkan Yentji Sunur maju sebagai balon Bupati Lembata berpasangan dengan Thomas Ola Langoday (Paket Sunday). Paket Sunday diusung Golkar dan Naseem.
Eliaser Yentji Sunur yang ditemui terpisah seusai menjalani treatmil test untuk pemeriksaan jantung di Apotek Kimia Farma Kupang, mengatakan, ia menolak memberi keterangan kepada wartawan jika bertanya tentang hal-hal selain menyangkut pemeriksaan kesehatan.

Ia hanya bersedia berkomentar jika ditanya tentang pemeriksaan kesehatan yang dijalani. "Kalau bukan soal tes kesehatan saya tidak jawab," kata Sunur.
Menurut dia, sejumlah tahapan pemeriksaan kesehatan sudah dilaluinya dengan baik dan ia yakin lolos tes kesehatan tersebut.

Secara terpisah, balon bupati dan wakil bupati dari jalur independen, Andreas Ratu Kedang-Paul Tokan (Paket Ande-Paul) mengatakan, saat verifikasi faktual dukungan banyak yang tidak masuk.

"Kami memiliki 18.699 dukungan, tapi saat verifikasi faktual ada 7.009 dukungan yang tidak memenuhi syarat. Jadi, kami kekurangan 4.000 dukungan dan setelah dikali dua, kami harus memasukan kembali 8.000 dukungan. Itu tidak menjadi masalah, karena kami sudah siap dukungan cadangan," kata Andreas Ratu Kedang, ditemui di RSU Johannes Kupang, Selasa (27/9/2016).

Andreas mengatakan, Paket Ande-Paul sudah mengantongi banyak dukungan dan dukungan dari tiga kecamatan belum dimasukan ke KPUD Flotim. Dukungan dari tiga kecamatan itu selama ini dijadikan cadangan, sehingga ketika banyak yang drop saat verifikasi faktual tinggal dimasukan kembali dukungan dari tiga kecamatan itu pada saat perbaikan dukungan.

"Kami sudah siap dukungan cadangan. Kekurangan 8.000 dukungan kami pasti sanggup. Apalagi jika tim pemenangan bekerja all out memperbanyak dukungan lagi selain cadangan dukungan yang sudah ada. Jadi, tidak ada masalah untuk jumlah dukungan," kata Andreas. (mar)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved