LIPSUS

Polisi Goes to School

Ditlantas Polda NTT gencar melakukan berbagai upaya untuk meminimalisir kasus kecelakaan lalulintas.

Pos Kupang/hermina Pello
Dirlantas Polda NTT, AKBP Nanang Masbudi, SIK. MSI 

Hal ini menjadi atensi khusus bagi seluruh jajaran Ditlantas Polda NTT yang harus meningkatkan kinerjanya secara optimal. Bagaimana bisa mendukung keamanan dan kelancaran aktivitas masyarakat NTT dalam bentuk pelayanan, pengawalan maupun pengaturan lalin khususnya dalam rangka pengamanan arus lalin orang dan barang yang terkait dengan area atau kawasan pembangunan di wilayah masing-masing.

Selain itu, kata Nanang, mengoptimalisasi beberapa fungsi pos polantas sebagai ujung tombak dalam pelayanan kepada masyarakat.

Pertama, sebagai basis deteksi kerawanan lalin seperti pelanggaan kemacetan dan lakalanas, membantu fungsi kepolisian dan sebagai basis detesi kerawanan kejahatan/ tindak pidana yang terjadi di wilayah hokum Pos Polantas tersebut.

"Setiap petugas pos polantas wajib menguasai karakteristik kerawanan masing-masing wilayahnya dan membuat laporan informasi secara berjenjang kepada pimpinan setempat," kata Nanang.

Kedua, sebagai basis solusi dimana setiap anggota pos polantas harus menjadi sumber solusi bagi setiap permasalahan terkait lalin maupun kejahatan lainnya dengan mengedepankan fungsi preventif dan edukasi kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan.

Ketiga, pos polantas sebagai basis penegakan hukum yang humanis. "Hindari tindakan arogansi dan kekerasna terhadap masyarakat dalam melaksanakan penindakan pelanggaran lalin," kata Nanang.

Keempat, sebagai etalase polri yang berada langsung di tengah masyarakat, maka kondisinya harus dibenahi baik kerapian dan kebersihannya. Saat piket, anggota polatas harus selalu siaga dengan pakaian dinas, ramah, memberikan pelayanan yang santun dan tanpa diskriminasi kepada masyarakat. (vel)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved