Kecelakaan Pesawat

Malaysia Yakin Puing itu MH370 karena Ada Kode 657B

Tanda itu cocok dengan kode pada manual Boeing 777 yang mengidentifikasikan ini sebagai flaperon

Editor: Dion DB Putra
Daily Mail
Foto pesawat Malaysia Airlines MH17 yang diunggah seorang turis Belanda di akun Facebook-nya beberapa saat sebelum ia naik ke pesawat yang nahas itu 

POS KUPANG.COM, SAINT DENIS - Para pakar penerbangan yang sudah menelitik foto-foto potongan sayap pesawat sepanjang 2-25 meter yang tersebar luas di Internet, yakin bahwa potongan itu adalah permukaan sayap pesawat yang selalu bergerak yang lebih dikenal dengan flaperon.

Televisi France 2 menayangkan sebuah foto pada potongan sayap pesawat itu dengan stempel "657 BB" pada bagian dalamnya.

Tanda itu cocok dengan kode pada manual Boeing 777 yang mengidentifikasikan ini sebagai flaperon dan berisi panduan bahwa bagian ini ditempatkan pada sayap pesawat bagian kanan.

Keterangan ini tercantum dalam petikan dokumen Boeing yang terdapat pada laman produsen pesawat komersial itu.

"Hampir pasti bahwa flaperon itu berasal dari sebuah pesawat Boeing 777," kata Wakil Menteri Transportasi Malaysia Abdul Aziz Kaprawi kepada Reuters.

MH370 diyakini sebagai satu-satunya Boeing 777 yang jatuh di selatan khatulistiwa sejak pesawat jenis ini mulai terbang 20 tahun lalu.

Potongan pesawat itu ditemukan Rabu lalu terdampar di Pulau La Reunion, pulau vulkanik yang dihuni 850.000 orang yang sepenuhnya dimiliki Prancis dan terletak di Samudera Hindia dekat Madagaskar.

La Reunion terletak sekitar 3.700 km dari area pencarian MH370 di Samudera Hindia selatan dari lepas pantai barat Australia.

Para pejabat dan pakar menyatakan arus luat telah menyeret potongan-potongan pesawat itu ribuan kilometer dari tempat pesawat itu jatuh.

Jika potongan puing ini dipastikan berasal dari MH370, para pakar akan berusaha menjejak di mana tepatnya pesawat jatuh, sedangkan area pencarian akan kembali dipetakan, demikian Reuters.

Sumber:
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved