Wawan Ditemukan Tewas di SubaSuka

POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Seorang buruh bangunan yang sedang ikut bekerja pada proyek pembangunan Restoran SubaSuka Paradise, Wawan Mardianto (38) ditemukan sudah tidak bernyawa lagi di depan mes buruh bangunan SubaSuka Paradise, Senin (1/6/2015). Wawan yang tidak bangun setelah tidur malam ini langsung dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara (RSB) Kupang untuk divisum.

Kapolsek Kelapa Lima, AKP I Nyoman Budi Artawan, SH., S.Ik, yang ditemui di Mapolsek Kelapa Lima, Senin (1/6/2015), menjelaskan, Wawan ditemukan tidak bernyawa lagi oleh sesama rekan kerjanya. Saat dibangunkan untuk sarapan, Wawan justru tidak bangun. Setelah diperiksa, ternyata Wawan sudah tidak bernyawa lagi.

"Korban pertama kali ditemukan oleh sesama buruh yang bekerja disitu, Winarno (37) sekitar pukul 07:35 Wita, kemudian disampaikannya kepada sesama temannya. Setelah diperiksa ternyata korban sudah meninggal dunia," jelasnya.

Dijelaskannya, Winarno yang biasa sarapan dengan Wawan bangun sekitar pukul 07:20 Wita. Winarno langsung ke warung di seberang jalan untuk membeli lauk untuk sarapan bersama Wawan. Sekembalinya dari membeli lauk, Winarno berusaha membangunkan korban, tetapi korban tidak merespon terhadap panggilannya. Winarno kemudian menyampaikan keadaan tersebut kepada buruh lainnya untuk ikut memeriksa keadaan korban.

Setelah menerima laporan dari security SubaSuka Paradise, tim dari Polsek Kelapa Lima langsung bergerak ke tempat kejadian perkara (TKP) yang tak jauh dari Mapolsek Kelapa Lima. Polisi langsung melakukan olah TKP dan memasang police line. Tim dari RSB tiba di TKP sekitar Pukul 08.50 Wita dipimpin Kompol Ni Putu Eni dan korban langsung dibawa ke RSB untuk divisum.

Mengenai penyebab meninggalnya Wawan, Artawan mengaku belum mengetahuinya. Penyebabnya bisa ditentukan setelah proses identifikasi tim dokter dari RSB. "Kami sudah amankan beberapa orang saksi, yakni rekan-rekan buruh yang bekerja bersama korban di tempat tersebut. Mereka diambil keterangannya sehubungan dengan kejadian tersebut," jelasnya.

Wawan Mardianto sendiri bekerja sebagai buruh, dan merupakan warga Dukuh Majegan RT 01/ RW 01, Desa Wono Sari, Kecamatan Trujuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Saat ini ia sedang mengais rezeki sebagai buruh bangunan di SubaSuka Paradise di Kelurahan Kelapa Lima. (meo)