Pilkada Sabu Raijua
Dira Tome dan Thobias Uly Siap Bertarung
Bupati Sabu Raijua, Marthen Dira Tome, dan Kadis Pertambangan dan Energi NTT, Thobias Uly, siap bertarung dalam Pilkada Sabu Raijua Desember 2015
POS-KUPANG.COM, KUPANG -- Bupati Sabu Raijua, Marthen Dira Tome, dan Kepala Dinas (Kadis) Pertambangan dan Energi (Tamben) Provinsi NTT, Thobias Uly, siap bertarung dalam Pilkada Sabu Raijua Desember 2015 mendatang. Keduanya pun siap mengundurkan diri dari PNS.
Marthen Dira Tome menyatakan, dunia politik sudah menjadi jalan hidupnya sehingga ketika ada regulasi baru yang mengharuskan dirinya mundur dari pegawai negeri sipil, ia pasti mentaatinya.
"Politik menjadi pilihan hidup, the way of life. Artinya ini jalan hidup yang harus saya jalani. Nanti lihat saja mundur dari PNS pun tidak masalah," kata Dira Tome, Senin (16/3/2015).
Ditanya kepastian kapan akan mengajukan pengunduran diri, sambil tertawa Dira Tome mengatakan, akan ada waktunya untuk mengundurkan diri karena saat ini ia bersama wakil bupati sedang fokus mengurus pemerintahan di Sabu Raijua.
"Ada waktunya untuk mengundurkan diri. Nanti saya sesuaikan dengan masa waktu yang diberikan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU)," jawabnya.
Untuk diketahui, Dira Tome yang telah memimpin Sabu Raijua sejak lima tahun lalu, kini telah menyatakan diri kembali maju bersama wakilnya saat ini, Nikodemus Rihi Heke, memimpin Sabu Rajua lima tahun lagi. Saat ini keduanya sama-sama masih berstatus PNS.
Secara terpisah, Kadis Tamben NTT, Thobias Uly, menyatakan, tidak sedikitpun keraguan untuk maju dalam Pilkada Sabu Raijua.
Baginya ketentuan dalam Undang-Undang ASN bukanlah halangan baginya melainkan justru semakin mempertegas tekadnya untuk total membangun Sabu Raijua.
"Saya tetap pada prinsip (pensiun dini) itu karena saya ikut bertarung. Semua keputusan pasti ada risiko dan saya sudah siap," tegasnya.
Tentang kapan mengajukan pensiun dini, Thobias mengatakan, ia pasti memenuhi semua persyaratan sebelum mendaftar ke KPU, termasuk mengajukan pensiun dini.
Jika bakal calon lain sudah menggandeng wakilnya, Thobias mengatakan, ia mempercayakan kepada partai untuk menjaring bakal calon wakil bupati baginya.
"Untuk wakil, saya minta partai untuk survai. Entah dia politisi atau akademisi atau birokrat, yang paling penting adalah komitmen untuk membangun Sabu Raijua, terutama dengan pendekatan budaya Sabu," tegas Thobias.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Partai Nasdem NTT yang telah memasukkan namanya sebagai salah satu dari 55 bakal calon bupati di sembilan daerah di NTT yang akan disurvai.
Untuk diketahui, hasil pleno Dewan Pimpinan Wilayah (DPW), Partai Nasdem NTT telah mengajukan lima bakal calon bupati dan satu bakal calon wakil bupati ke DPP Nasdem untuk disurvai.
Lima nama itu, Wellem B Kale dan Leonard Kale Lena (anggota DPRD NTT) yang mendaftar DPD, Frits Jubida yang juga mendaftar ke DPD, sementara Piet Djami Rebo dan Thobias Uly diusulkan oleh DPW.