BREAKING NEWS: Pembantu Rumah Tangga di Kupang Ditemukan Meninggal di Dalam Kamar

Seorang Pembantu Rumah Tangga ( PRT ) di Kota Kupang, Octaviana Taopan (45) ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia di dalam kamar.

Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/Gecio Viana
Jenazah Octaviana Taopan (45) saat dievakuasi pihak kepolisian di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Sabtu (23/3/2019). 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Seorang Pembantu Rumah Tangga ( PRT ) di Kota Kupang, Octaviana Taopan (45) ditemukan dalam keadaan Meninggal Dunia di dalam kamar.

Kejadian tersebut terjadi di rumah majikan korban, H. Ali Mudin di Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang pada Sabtu (23/3/2019) sekira pukul 05.00 Wita.

Demikian disampaikan oleh Kapolsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota, AKP Didik Kurnianto SH melalui Panit 1 Reskrim Polsek Kelapa Lima, Ipda Dominggus Duran, SH ketika dihubungi POS-KUPANG.COM, Senin (25/3/2019) malam.

BREAKING NEWS: Sebanyak 1.157 Pemilih di Kota Kupang Pindah TPS

Ipda Dominggus menjelaskan, Octaviana Ditemukan pertama kali oleh istri pemilik rumah, Haja Rosdiana (44) saat pulang dari sholat subuh di masjid.

Haja Rosdiana saat itu hendak mengambil baju untuk diseterika, saat melewati kamar korban, Haja Rosdiana sempat membangunkan Octaviana.

Sidang Kasus Korupsi PDAM Ende, Saksi Sebut Ada Penyertaan Modal Rp 3,5 Miliar dari Pemkab

Namun, Octaviana yang saat itu tidur dengan posisi telungkup dan pipi kanan tertempel di lantai rumah tidak menjawab.

"Saat dipanggil tapi tidak ada jawaban, sehingga Haja Rosdiana ke kamar anaknya sambil menunggu suaminya selesai sholat di masjid," jelas Ipda Dominggus.

Tak berselang lama, H. Ali Mudin tiba di rumah dan sempat menengok Octavina dari luar kamar bersama keluarganya.

Melihat kejadian tersebut, Haja Rosdiana lalu menghubungi piket Pos Pol Oesapa Timur untuk memberitahukan kejadian tersebut.

"Piket Pos Pol saat itu mendatangi TKP dan ketika tiba di TKP piket Pos Pol saat itu, Bripka Aspar sempat memegang tangan korban namun tangan korban sudah kaku sehingga Bripka Aspar menghubungi piket Polsek Kelapa Lima," terangnya.

Mendapat informasi tersebut, Kapolsek Kelapa Lima Polres Kupang Kota, AKP Didik Kurnianto SH bersama sejumlah anggota langsung turun ke TKP sekira pukul 06.00 Wita untuk melakukan identifikasi.

Selanjutnya jenasah dibawa ke RSB Drs Titus Ully untuk dilakukan otopsi oleh pihak rumah sakit.

"Dari pemerikasaan dokter di RSB Drs Titus Ully tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," paparnya.

Pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk menemukan keluarga korban yang tinggal di daerah Taebenu, Kabupaten Kupang.

Saat pihak keluarga berhasil dihubungi, mereka langsung melakukan pengecekan dan menerima kenyataan bahwa anggota keluarga mereka telah meninggal.

"Keluarga tidak mau lakukan otopsi dan menerima hasil visum luar pihak rumah sakit, lalu kami arahkan ke Polsek Kelapa Lima untuk penyerahan jenasah dan buat surat menolak untuk otopsi. Setelah itu keluarga yang ambil alih," tutup Ipda Dominggus. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved