Polda NTT Lidik Dugaan Penganiayaan Seorang ASN di Badan Litbang Kota Kupang

Kepolisian Daerah (Polda) NTT tengah melakukan penyelidikan dugaan penganiayaan seorang ASN di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Kupang

Penulis: Gecio Viana | Editor: Adiana Ahmad
POS-KUPANG.COM/ RYAN NONG
Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Jules Abraham Abast 

Polda NTT Lidik Dugaan Penganiayaan Seorang ASN di Badan Litbang Kota Kupang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM | KUPANG- Kepolisian Daerah (Polda) NTT tengah melakukan penyelidikan dugaan penganiayaan seorang ASN di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbang) Kota Kupang, Jumat (5/7/2019).

Korban dalam kasus ini yakni Malise Christin Sjioen yang diduga mendapatkan penganiayaan oleh rekan kerjanya yang menjabat sebagai bendahara kantor, Engelina Masneno.

Kejadian ini terjadi pada Senin (2/7/2019) lalu di kantor Balitbang Kota Kupang.

Demikian disampaikan oleh Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Jules Abraham Abast, S.I.K ketika ditemui di ruang kerjanya pada Jumat sore.

"Kasus ini sudah kami tangani dan dalam tingkat penyelidikan," katanya.

Kronologi Lengkap ASN di Kota Kupang Bersimbah Darah Dianiaya Rekan Kerja Pakai Pelubang Kertas

Dijelaskannya, kasus tersebut ditangani oleh Direskrimum Polda NTT dan selanjutnya pihak kepolisian akan memanggil para saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut.

Korban pun telah menjalani visum usai melaporkan kejadian tersebut di Mapolda NTT pada Senin sore

"Untuk kendala yang kami alami bahwa dari saksi lainnya yang disebutkan korban yang juga rekan kerja mereka, belum dapat memberikan keterangan kepada pihak penyidik dan dalam waktu dekat kami akan meminta keterangan terkait apakah benar peristiwa yang dialami pelapor," ungkapnya.

Diakuinya, usai mendapatkan penganiayaan dari pelaku, korban langsung mendatangi Mapolda NTT untuk melaporkan tindakan pidana itu

Warga Jln Hati Mulia Kelurahan Oebobo, Kecamatan Oebobo, kota Kupang ini tidak terima atas perbuatan pelaku hingga dirinya mengalami luka pada pelipis kiri karena dihantam pelubang kertas.

Polisi Sidik Kasus Penganiayaan Penjual Nabas di Oebobo.

Kepada pihak kepolisian, kata Kabid Humas Polda, korban penganiayaan tersebut terjadi pukul 12.30 Wita di Kantor Balitbangda Kota Kupang.

Terdapat satu saksi yang melihat kejadian tersebut yakni rekan sesama ASN yang Bernama Zulkarnaen.

Menurut penuturan korban, dugaan penganiayaan tersebut berawal dari uang transportasi kegiatan workshop yang digelar kantor tersebut tidak diberikan oleh bendahara kantor yang merupakan pelaku.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved