Wagub NTT, Josef Nae Soi : Guru Itu Tidak Sekedar Menjadi Guru Tapi Pendidik
Wagub NTT, Josef A. Nae Soi mengatakan, guru itu tidak sekedar menjadi guru tapi pendidik.
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
Pemprov NTT Lepaskan Guru Muda di Kabupaten Kupang dan Rote Ndao
POS-KUPANG.COM|KUPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT melepas belasan guru muda untuk mengabdi di Kabupaten Kupang dan Kabupaten Rote Ndao.
Para guru ini direkrut Astra International Tbk , melalui melalui Yayasan Pendidikan Astra-Michael D. Ruslim (YPA-MDR) .
Pelepasan ini berlangsung di ruang rapat Gubernur NTT, Senin (1/7/2019).
Pelepasan dilakukan langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef A. Nae Soi.
Hadir pula Ketua Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim, Herawati Prasetyo, Asisten II Sekda NTT, Semuel Rebo, Kadis Dikbud NTT, Benyamin Lola, Kadis Dikbud Kabupaten Kupang dan Kadis Dikbud Rote Ndao.
• Pasar Pagi Terbatas Bubar, Pasar Alok di Kabupaten Sikka Mendadak Ramai
• Walikota Surabaya Tri Rismaharini Kangen Cucunya Pasca Kondisinya Membaik
Guru Muda ini ditempatkan di empat sekolah di Kabupaten Kupang dan 11 sekolah di Kabupaten Rote Ndao.
Wagub NTT, Josef A. Nae Soi mengatakan, guru itu tidak sekedar menjadi guru tapi pendidik.
"Anda harus menjadi pendidik yang baik dan menjadi teladan bagi peserta didik," kata Josef.
Menurut Josef, mentransfer ilmu pengetahuan tidak cukup tapi harus mendidik anak agar memiliki sikap, moralitas yang baik.
"Harus transfer bukan saja ilmu tapi sikap dan moralitas harus diperhatikan," katanya.
Dikatakan, guru harus profesional dan terutama guru TK/SD, karena itu guru TK/SD harus profesor dan doktor.
"Anak sejak kecil harus ditempa dengan baik.Kita berterima kasih kepada Astra yang mau ikut membangun NTT ," katanya.
Dikatakan, program yang dilakukan oleh Yayasan Pendidikan Astra Michael D Roslim itu didukung oleh Pemprov NTT.
Ketua Yayasan Pendidikan Astra Michael D. Ruslim Herawati Prasetyo mengatakan, apa yang dilakukan itu dengan nama Program Guru Muda Semangat Indonesia Cerdas
"Kita juga kerjasama dengan Yayasan Generasi Unggul Kupang. Program ini kita tempatkan guru muda di sejumlah sekolah untuk mengabdi di sana selama satu tahun," kata Herawati.
Dia mengharapkan dalam lima tahun sekolah yang menjadi sasaran program itu harus menjadi sekolah unggul dalam.