DPRD NTT Dukung Pengadaan Kapal Rumah Sakit Terapung

Prinsipnya DPRD NTT mendukung penuh inisiatif pemerintah dalam rangka memperkuat infrastruktur kesehatan di daerah kepulauan.

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto DPRD NTT Dukung Pengadaan Kapal Rumah Sakit Terapung
POS KUPANG/OBY LEWANMERU
Winston Rondo

DPRD NTT Dukung Pengadaan KRST

POS-KUPANG.COM|KUPANG -- DPRD NTT mendukung upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT dalam rencana pengadaan Kapal Rumah Sakit Terapung (KRST). Sarana itu bertujuan meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

Hal ini disampaikan Anggota Komisi V DPRD NTT, Winston Neil Rondo kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (25/5/2019).

Menurut Winston, pada prinsipnya DPRD NTT mendukung penuh inisiatif pemerintah dalam rangka memperkuat infrastruktur kesehatan di daerah kepulauan.

"Prinsipnya kami dukung penuh semua inisiatif untuk memperkuat infrastruktur kesehatan di wilayah kepulauan," kata Winston.

11 ASN Terlibat Korupsi di Lingkup Pemkab Kupang Diberhentikan Secara Terhormat

Polres Kupang Siaga I Pasca Pengumuman Hasil Pemilu 2019

Dijelaskan, upaya itu perlu mendapat dukungan agar APBD tidak mubazir.

Lebih lanjut, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD NTT ini mengharapkan pemerintah mengevaluasi pengadaan-pengadaan kapal sebelumnya di beberapa daerah di NTT.

"Tapi ,kita minta agar tolong dievaluasi pengadaan-pengadaan sebelumnya baik oleh APBD NTT maupun APBD kabupaten, terhadap pengadaan serupa untuk rumah sakit atau puskesmas terapung yang cenderung mubazir dan akhirnya rusak," katanya.

Dikatakan, kondisi itu, karena minimnya perhatian pemeliharaan sehingga fasikitas itu tidak terurus dengan baik akhirnya mubazir dan rusak.

Dia mencontohkan di Kabupaten Kupang pernah memiliki perahu untuk Puskesmas terapung, Pulau Semau namun hanya sandar di pelabuhan Tenau saja dan akhirnya tidak ada kabar berita.

"Ini bukan barang baru ya. Wilayah NTT seperti di Flores yang miliki pulau-pulau kecil juga pernah pengadaan hal serupan tapi bagaimana kabar beritanya perlu di cek lagi," ujarnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved