PC-GP Ansor Kota Kupang Tegaskan Tolak Gerakan People Power di Jakarta
Mencermati proses pelaksanaan pemilu tanggal 17 April 2019, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC-GP) Ansor Kota Kupang menolak tegas People Power
Penulis: Edy Hayong | Editor: Adiana Ahmad
PC-GP Ansor Kota Kupang Tegaskan Tolak Gerakan People Power di Jakarta
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Edi Hayong
POS KUPANG.COM I KUPANG- Mencermati proses pelaksanaan pemilu pilpres dan pileg tanggal 17 April 2019, maka Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda (PC-GP) Ansor Kota Kupang menyatakan sikap tegas menolak gerakan people power yang akan dilaksanakan tanggal 22 Mei mendatang.
GP Ansor Kota Kupang mengajak masyarakat Kota Kupang untuk menjaga persatuan dan kesatuan pasca pencoblosan dan penetapan hasil pemilu.
Ketua PC-GP Ansor Kota Kupang, Abdul Syukur, S.H menyampaikan ini di Sekertariat GP Ansor, Senin (20/5/2019).
• Bara Hasibuan Imbau Kader PAN Tak Ikut People Power yang Diserukan Amien Rais
• Bupati Garut Ancam Pecat ASN yang Terlibat People Power
Abdul Syukur mengatakan, dalam rangka kedewasaan berdemokrasi, maka pihaknya mengajak marilah semua pihak menghargai proses dan menunggu keputusan final dari penyelenggara pemilu dan menolak gerakan people power yang secara konstitusi tidak sesuai dan pihaknya menyatakan gerakan ini inkonstitusional.
"Kami mengajak warga NTT dan khusus kota kupang mendukung program pemerintah untuk mewujudkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan nilai budaya toleransi dan kekeluargaan secara optimal menuju NTT Bangkit dan NTT Sejahtera," katanya.
Dirinya berterima kasih kepada penyelenggara pemilu dari tingkat KPU Pusat, Bawaslu Pusat juga KPU dan Bawaslu Kota Kupang yang telah menyelenggarakan proses pemilu berjalan aman, lancar dan sukses.(*)