384 Siswa Peserta UNBK Terima Amplop dengan Mengenakan Pakaian Adat
Sebanyak 384 siswa peserta UNBK di SMAN I Kupang Timur di Oesao dalam acara penerimaan amplop kelulusan berbeda dengan tahun sebelumnya.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Adiana Ahmad
384 Siswa Peserta UNBK Terima Amplop dengan Mengenakan Pakaian Adat
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Edi Hayong
POS KUPANG.COM I OESAO- Sebanyak 384 siswa peserta UNBK di SMAN I Kupang Timur di Oesao dalam acara penerimaan amplop kelulusan berbeda dengan tahun sebelumnya.
Pasalnya, pada kelulusan tahun ajaran 2018/2019 ini, sekolah mewajibkan para siswa mengenakan pakaian adat. Hal ini dimaksudkan agar seragam sekolah tidak boleh dicorat coret.
Disaksikan POS KUPANG.COM, Senin (13/5/2019) kegiatan pengumuman hasil USBN Dan UNBK Tahun Pelajaran 2018/2019 dan Temu Pisah peserta USBN dan UNBK SMAN 1 Kupang Timur dihadiri, Pendeta Ina D.A. Naisunis-Wila Tiro, S.Th.
• Ahli Waris Senang Dapat Lebih dari Kopdit Swasti Sari
Ketua Majelis Jemaat Imanuel Oesao, Kapolsek Kupang Timur, Ipda Fery Nur Alamsyah,.SH, Lurah Oesao, Vasco Soares, Komite Sekolahn Kepala SMAN 1 Kupang Timur, Andreas Poeting, S.Pd, para guru dan orangtua/wali.
Para siswa peserta UNBK bersama orangtua rata-rata semuanya mengenakan pakaian adat di NTT.
Informasi yang diterima bahwa seluruh kelas XII SMAN 1 Kupang Timur sebanyak 384 orang dinyatakan lulus 100 persen terdiri dari, Kelas IPA sebanyak 161 Siswa, Kelas IPS sebanyak 162 Siswa dan Kelas Bahasa sebanyak 61 Siswa.
Kapolsek Kupang Timur, Feri Alamsyah mengatakan, salut dengan kebijakan sekolah yang mewajibkan para siswa di acara pengumuman, para Siswa mengenakan pakaian motif daerah, guna menghindari aksi corat coret pakaian sekolah.
• Musda III Perkindo, Perkindo NTT Harus Profesional
Dirinya menyampaikan pesan Kamtibmas, agar para siswa merayakan kelulusannya tidak dengan aksi corat coret baju maupun tembok sekolah, tidak Kebut kebutan atau konpoi kendaraan serta tidak mengkonsumsi minuman keras.(*)