BREAKING NEWS: Lakalantas di Kupang, Satu Tewas di Tempat, Satu Patah Tangan

Breaking news: Lakalantas di Kelurahan Lasiana, satu Tewas di Tempat, satu patah tangan

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Kecelakaan lalulintas kembali terjadi di Jalan Timor Raya Km 12, Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang, Sabtu (23/3/2019) malam.

Lakalantas yang terjadi setelah jalan masuk wisata pantai Lasiana ini melibatkan satu angkot DWIKA bernomor polisi DH 1790 HA dengan mobil Toyota Avanza bernomor polisi DH 1233 ZA.

Akibat lakalantas tersebut, sopir angkot 'Dwika', Dion Naitboho (26) warga Kelurahan Lasiana, Kota Kupang meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

• Ditanya Soal OTT KPK, Begini Komentar Dirut Kraktau Steel, Silmy Karim

Sementara itu pengemudi mobil Toyota Avanza, Fauzi Maubatu (45) warga Kelurahan Fatubesi, Kota Kupang dalam kondisi sehat.

Namum demikian, seorang penumpang mobil Toyota Avanza atas nama Hanifa Ataher (31) mengalami kondisi tangan kanan patah dan lecet di pelipis.

• Presiden Joko Widodo Resmikan MRT Jakarta, Warga Berteriak Saat Anies Sebut Nama Ahok

Demikian disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Kupang Kota, Iptu Rocky Junasmi, SIK kepada POS-KUPANG.COM pada Minggu (24/3/2019) pagi.

"Awak mikrolet (konjak angkot) 'DWIKA' tidak teridentifikasi. Namun info dari masyakarat kondisi sehat," tambah Kasat Lantas.

Iptu Rocky menjelaskan, kronologis kejadian berawal dari sopir angkot 'Dwika', Dion Naitboho (26) yang bergerak dari arah Tarus, Kabupaten Kupang menuju arah Oesapa, Kota Kupang. Sedangkan pengemudi mobil Avanza, Fauzi Maubatu (45) bergerak dari arah berlawanan.

Saat tiba di TKP, sopir angkot, Dion Naitboho yang mengemudi dengan kecepatan tinggi menyalip satu sepeda motor.

Saat menyalip, Dion Naitboho tidak dapat mengendalikan kendaraannya, sehingga oleng ke arah kanan dan angkot yang dikemudikannya terbalik di jalan raya sehingga terjadi tabrakan.

"Saat itu, para korban langsung dilarikan ke RS Leona Kupang," kata Kasat Lantas.

Sementara itu, pantauan POS-KUPANG.COM pada Minggu dinihari sekitar pukul 01.00 Wita di TKP, tampak dinyalakan beberapa lilin dan batu berukuran sedang yang disusun melingkar.

Beberapa rekan korban terlihat mengitari lilin dan tumpukan batu tersebut. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana)