Tipikor Polres Sumba Timur Sedang Sidik Kasus Dugaan Korupsi di Desa Laimeta
terkait pengelolaan dana desa Tahun Anggaran 2012 sampai dengan Tahun anggaran 2014 di Desa Laimeta dengan tersangka AHA.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Tipikor Polres Sumba Timur Sedang Sidik Kasus Dugaan Korupsi di Desa Laimeta
POS-KUPANG.COM | WAINGAPU---Tim Penyidik dari Unit Tipikor Polres Sumba Timur sedang melakukan sidik tekait dugaan tindakan korupsi terkait pengelolaan dana desa Tahun Anggaran 2012 sampai dengan Tahun anggaran 2014 di Desa Laimeta dengan tersangka AHA.
Kapolres Sumba Timur AKBP Victor MT.Silalahi,SH.,MH melalui Kasubag Humas Polres Sumba Timur Iptu I Made Murja kepada POS-KUPANG.COM di ruang kerjanya, Jumat (22/3/2019).
Made menjelaskan terkait penamgaan kasus itu, saat ini Tim Penyidik Tipikor Polres Sumba sedang melakukan sidik.
"Sedangkan sementara ini pihak Tipikor Polres Sumba Timur sedang melakukan sidik yakni Desa Laimeta terkait pengelolaan anggaran dana desa Tahun 2012 sampai dengan Tahun anggaran 2014,"jelas Made.
Made juga mengatakan terkait dengan kasus ini sementara ini berkasnya tahap 1 sudah dikirim kepada Kejaksaan Negeri Sumba Timur.
• Pengumuman Hasil SNMPTN 2019 Pukul 13.00 WIB, Ini Yang Harus Dilakukan Peserta Yang Lolos!
• Salat Jumat Pertama Pasca Penembakan, Imam Masijd: Selandia Baru Tidak Bisa Dipecahkan
"Sementara berkasnya sudah dikirim tahap 1 kepada Kejaksaan dengan tersangka berinisial AHA,"ungkap Made.
Made juga mengatakan, terkait pengelolaan dana desa sebenarnya sudah dilakukan pendampingan oleh Pihak Kepolisian dari Polres Sumba Timur dan pihak Kejaksaan sejauh ini. Tetapi tidak semua kepala desa atau aparat desa yang datang melakukan konsultasi atau minta pendampingan terkait pengelolaan dana desa ini, mereka bekerja dengan sendiri-sendiri.
Meskipun begitu, kata Made, pihaknya tetap melakukan pemantauan dan pengawasan terkait pengelolaan dana desa di setiap desa.
"Kita tetap melakukan pemantauan dan pengawasan terkait pengelolaan dana desa ini,"tandasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)