Mahasiswa PNK Senang Bisa Magang di PLN NTT

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Hermina Pello

POS-KUPANG.COM | KUPANG-Wajah bahagia terpancar dari Mahasiwa Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Kupang (PNK) karena bisa bagang di PLN UIW NTT.

Program Magang ini dilakukan selama tiga bulan dari Bulan Februari hingga Mei di Kantor UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Kupang

Mahasiswa Poltek, Funan yang mendapatkan pembekalan dari PLN UIW NTT pada acara Pembekalan Safety Awareness dan K2/K3 pada Senin, 18 Februari 2019 Di Ruang Flobamora Kantor pln UIW (Unit Induk Wilayah) NTT mengaku sangat senang.

"Saya selaku mahasiswa D3 PNK Tahun 2016 sangat senang dan Puji Tuhan, karena dari sekian banyak orang yang tes saya termasuk dalam 29 mahasiswa terpilih," ujarnya sambil berharap PLN lebih banyak lagi merekrut agar Putra-Putri NTT dapat menerangi hingga pelosok NTT

Demikian rilis yang diterima dari PLN UIW NTT, Selasa (19/2/2019). Dijelaskan, Safety Awardness merupakan komitmen PLN yang mengedepankan keselamatan kerja.

Pemberian materi kepada mahasiswa ini sebagai lanjutan dari kerja sama dengan PNK (Politeknik Negeri Kupang) melalui Program DIII Kerja Sama PLN - PNK Tahun 2016

Program Magang ini dilakukan selama tiga bulan dari Bulan Februari hingga Mei di Kantor UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Kupang.

Senior Manajer SDM dan Umum PLN UIW NTT, Galih Chrissetyo dalam sambutannya menyampaikan, PLN UIW NTT sudah ditugaskan oleh PLN Pusat melalui penugasan rekrutmen selama tiga tahun terakhir untuk membuka Program D3 Kerjasama selain ditugaskan rekrutmen lokal dan rekrutmen terbuka 2018.

"Hasilnya sudah tergabung di Prajabatan angkatan 64 dan 65. Kami rindu bagi adik-adik sekalian yang lahir di NTT membangun Bumi Flobamora dan inilah kebanggaan ketika kita bisa bergabung bersama PLN Group, karena ibaratnya adik-adik sudah selangkah lagi memasuki PLN tinggal jika sewaktu-waktu dilakukan tes kesehatan kedepan dan pertahankan lompetensi serta semangat yang tinggi selama belajar, magang dan pada akhirnya mari bersama bangun NTT ini untuk melistriki hingga pelosok NTT" ucap Galih

Menurutnya, pembekalan K3 ini diperlukan karena saat di lapangan nanti ada situasi yang akan ditemui harus tetap memperhatikan SOP (Standard Operation Procedure) seperti melihat menganalisa pekerjaan dalam keadaan bertegangan (PDKB) yang dilakukan oleh pegawai PLN Eksisting.

"Kelak ketika bekerja di lapangan pun tetap utamakan keselamatan karena keluarga kita menunggu di rumah dan ini semua akan diawasai dibawah pengawasan fungsi Pejabat k2/k3" tegas Galih

Sementara itu, Senior Manajer Pengembangan Konsultasi system dan kemitraan PT PLN (Persero) Pusdiklat Dudung mengatakan, dengan wajah cerah dari mahasiwa yang ikut magang maka ia yakin Kupang akan semakin maju dengan anak-anak lokal percaya diri dan sepenuh hati mengabdi.

'Apalagi ini adalah sebuah kesempatan , jadi diminta ketika kalian magang diharapkan serius jangan sampai di tempat magang ada yang membuat masalah karena listrik itu tidak berwujud arusnya dan terlihat warnanya namun bisa dirasakan tegangan tinggi, jadi seperti PDKB sudah punya kompetensi dan diharapkan adik-adik dapat memperkaya kompetensi untuk nanti tidak kaget saat terjun bekerja dan sesuai SOP dan pendampingan," ungkap Dudung

Di penghujung acara dilakukan penandatanganan penyerahan Program Magang oleh Manajer Bagian Pelaksana Pembelajaran Udiklat Andi Sunario, lalu Kepala Jurusan Teknik Elektro PNK Jemsrado Sine.