Warga Desa Letmafo Timur dan Lanaus Kerjakan Gotong Royong Bangun Deker Darurat
warga dari dua desa di Kecamatan Insana Tengah yakni Des Letmafo Timur dan Lanaus terpaksa gotong royong untuk membangun sebuah deker
Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Rosalina Woso

Warga Desa Letmafo Timur dan Lanaus Kerjakan Gotong Royong Bangun Deker Darurat
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU--Sampai dengan saat ini, belum ada penanganan darurat yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) atas putusnya sebuah deker yang ada di Desa Letmafo Timur.
Akibatnya, warga dari dua desa di Kecamatan Insana Tengah yakni Des Letmafo Timur dan Lanaus terpaksa gotong royong untuk membangun sebuah deker darurat dari kayu.
• Eleonora Ira Berlutut di Hadapan Jenazah Damyan Godho
• Tapaleuk : Aer Ada Tapoa di Jalan
Salah seorang warga, Ardian mengatakan, pembangunan deker darurat tersebut dilakukan karena pemerintah dinilai lamban dalam mengatasi bencana yang dialami oleh warganya.
"Ini kami warga dari dua desa membangun deker sementara dari kayu karena memang belum ada perhatian dari pemerintah," kata Ardian, Selasa (29/1/2019).
• Rencana Datangi KPU RI, Komisi I DPRD NTT Minta Dukungan Gubernur Viktor Laiskodat
Ardian menambahkan, tujuan dari dibuatnya deker darurat tersebut agar dapat dilalui oleh kendaraan baik itu kendaraan roda dua maupun roda empat.
"Kalau tidak buat deker darurat, maka kendaraan roda dua dan roda empat tidak bisa lewat. Kalau tidak bisa lewat terus bagaimana warga bisa jalan," ujarnya.
Karena telah dibangun deker darurat, kata Ardian, maka saat ini warga dari 12 desa yang sempat terisolir selama 5 hari tersebut sudah dapat melewati deker darurat itu.
• Kejari TTU Periksa 4 Orang Dalam Dugaan Kasus Korupsi Proyek Bronjong di Dinas PUPR TTU
"Karena kami sudah membuat deker darurat, maka warga di 12 desa yang sempat terisolir sudah bisa melewati kendaraannya dengan nyaman," ungkapnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi)