Berita Kabupaten Sumba Barat
Anggota DPRD Sumba Barat Prihatin! Petani Jangan Andalkan Obat Pembersih Rumput
Anggota DPRD Kabupaten Sumba Barat, Timotius Tede Bola, mengaku prihatin dengan perilaku petani harap gampang mengandalkan obat pembasmi rumput untuk
Penulis: Petrus Piter | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, petrus piter
POS-KUPANG.COM/WAIKABUBAK--Anggota DPRD Kabupaten Sumba Barat, Timotius Tede Bola, mengaku prihatin dengan perilaku petani harap gampang mengandalkan obat pembasmi rumput untuk menanam. Padahal obat tersebut memberi efek buruk terhadap kesehatan manusia.
Tanaman tersebut akan mengandung saat kimia yang merusak tubuh manusia karena mengkonsumsi hasil tanaman itu.
Baca: Bank NTT Juarai Turnamen Futsal Pertamina CUP 2018
Baca: Politeknik Negeri Kupang Melepas 976 Lulusan! Ikuti Seremoni Wisuda
Karena itu, ia menyarankan, petani membersihkan lahan dengan memotong rumput, mengolah tanah, lalu menanam padi, jagung, kacang-kacangan dan tanaman lainnya.
Anggota DPRD Kabupaten Sumba Barat, Timotius Tede Bola menyampaikan hal itu di kantor DPRD Sumba Barat, Kamis (22/11/2018). Menurutnya, hampir sebagian besar petani di Sumba Barat mengandalkan obat untuk menyemprot rumput, lalu menanam.
Lihat saja saat ini, banyak petani tidak mempersiapkan lahan tanam dengan baik padahal sudah memasuki musim hujan. Hanya menunggu hujan tiba, petani membeli obat, lalu menyemprot rumput dan menanam jagung dan lainnya.
Dampaknya tanaman tersebut mengandung zat kimia yang bakal merusakan kesehatan manusia.
Untuk itu, ia meminta pemerintah perlu memberi perhatian terhadap perilaku petani seperti itu. (*)