Ini Pagu Dana untuk 88 Paket Proyek yang Dilelang di ULP TTU

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU - Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU) melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) Barang dan Jasa berhasil melakukan lelang 88 paket proyek pada tahun 2018 ini.

Hal itu disampaikan Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa, Sekretariat Daerah Kabupaten TTU, Trinimus Olin kepada POS- KUPANG.COM di ruang kerjannya, Kamis (8/11/2018) siang.

Trinimus mengatakan, pagu dana yang dianggarkan untak proyek sebanyak itu sebesar Rp. 104.824.028.038. Dari pagu dana sebanyak itu total nilai kontrak sebesar Rp. 96.474.155.956.

Baca: Kasus Bayi Diduga Dibunuh Usai Dilahirkan Mahasiswi, Tak Ada yang Tahu Ibunya Hamil

"Dari pagu itu, ada selisih. Jadi rata-rata selisih lelang itu presentase ada di 7,97 persen. Jadi dari pagu yang ada, saat melakukan proses pelelangan maka selisih seperti itu," ungkapnya.

Dari paket proyek yang ada, jelas Trinimus, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang memiliki paket proyek paling banyak yang dilelang di ULP yaitu Dinas PUPR dengan jumlahnya sebanyak 27 paket.

Baca: Di Depan Jokowi, Eko Yuli Sampaikan Tekad Raih Emas di Olimpiade

Selain itu, di urutan kedua OPD memiliki paket proyek terbanyak yaitu Dinas PRKPP. Total proyek di Dinas PRKPP Kabupaten TTU pada tahun 2018 sebanyak 22 paket.

Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten TTU, tambah Trinimus, menempati urutan ketiga pemilik proyek terbanyak. Jumlah proyek di Dinas Kesehatan Kabupaten TTU pada tahun 2018 sebanyak 15 paket.

"Sedangkan Dinas Pertanian dan Dinas Naketrans Kabupaten TTU masing-masing memiliki proyek sebanyak 7 paket," jelasnya.

Dijelaskannya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten TTU memiliki proyek sebanyak 3 paket dan RSUD Kefamenanu memiliki proyek sebanyak 2 paket.

"Kalau di Dinas Perikanan, Dinas Peehubungan dan Sekretariat DPRD Kabupaten TTU masing-masing memiliki satu paket. Proses lelang sampai dengan saat ini sudah selesai," ungkapnya. (*)