Seleksi CPNS, Passing Grade Berlaku Nasional, Peserta yang Lulus Passing Grade Belum Capai 100

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Peserta seleksi CPNS tahun 2018 di Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT yang lulus passing grade belum mencapai 100 orang.

Seleksi ini merupakan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan akan dilanjutkan dengan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Informasi yang diperoleh di lokasi seleksi Sekolah Keberbakatan Olahraga (SKO) Flobamorata Kupang, Senin (5/11/2018) malam, menyebutkan, sejak hari pertama seleksi hingga hari ketiga, peserta yang dinyatakan lulus Passing Grade hanya 63 orang.

‎Untuk hari pertama pada Jumat 2 November 2018, dari jumlah peserta seleksi baik yang berlokasi di SKO dan Politeknik Negeri Kupang (PNK) sebanyak 1800 peserta. Dari jumlah itu, yang lulus passing grade hanya 26 orang.

Sedangkan pada tanggal 3 November 2018 atau hari kedua seleksi, peserta yang lulus hanya 19 orang.

Sedangkan, pada hari ketiga, Minggu 4 November 2018, peserta yang lulus passing grade hanya 18 orang.

‎Beberapa peserta seleksi CPNS tingkat Provinsi NTT mengatakan alokasi waktu seleksi CPNS sangat singkat.

Waktu yang diberikan tidak sebanding dengan soal ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang diberikan.

Fitri, salah satu peserta seleksi yang ditemui,mengatakan, soal ujian atau SKD berjumlah 100 nomor dan semuanya dapat dikerjakan, namun tidak maksimal karena lokasi waktu yang diberikan sangat singkat dan terbatas.

"Waktu yang diberikan memang sangat singkat, sementar soal-soal memang agak rumit," kata Fitri yang mengikuti seleksi sesi V di SKO.

Riki Ndun, peserta lainnya mengatakan, sebenarnya mereka bisa mengerjakan dengan baik soal-soal yang ada, tetapi karena saat mereka bekerja waktu teeus berjalan, sehingga tidak begitu konsentrasi. "Kami hanya lihat waktu, jangan sampai waktu habis kami belum selesai kerja," kata Riki.

Dari 100 nomor itu, menurut Tiny, terdiri dari tes inteligensi umum (TIU), tes wawasan kebangsaan (TWK) dan tes karakteristik pribadi (TKP) ‎.

Kepala Plh. BKD Provinsi NTT, Mulu Blasius, SE,CES mengatakan, kelulusan SKD yang terkesan banyak tidak lulus itu, tentu dipengaruhi faktor pribadi.

"Waktu yang diberikan itu standar secara nasional, begutu juga dengan penetapan passing grade," kata Blasius.
Terkait hasil seleksi hari terakhir ini, ia mengatakan, panitia daeri BKN dan BKD masih melakukan perekapan.
"Untuk hasil terakhir,kita masih rekap," kata Blasius.

Ditanyai soal bilamana pengumuman SKD, ia mengatakan, pengumuman kelulusan akan dilakukan setelah selesai SKD.

"Pengumuman diperkirakan di atas tanggal 17 November dan bagi yang lulus akan mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) ‎," katanya.(*)