Berita Flores Timur
Bupati Anton Minta Sekda Flotim Tetap Rendah Hati dan Bersahaja
Bupati Flotim Anton Hadjon usai pelantikan berpesan kepada Sekda Igo Geroda agar tetap rendah hati dan bersahaja.
Penulis: Felix Janggu | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, FELIKS JANGGU
POS-KUPANG.COM|LARANTUKA- Bupati Flores Timur Antonius Hubertus Gege Hadjon melantik Paulus Igo Geroda, S.Sos.,M.Ap menjadi sekretaris daerah Flotim Rabu (30/10/2018).
Sumpah dan pelantikan disaksikan imam Katolik Romo Paskalis Hokeng,Pr dan Sekretaris Daerah Sikka dr.Valens S.Tupen.
Baca: Gubernur Dukung Perarakan Patung di Malaka Jadi Aset Wisata Religi
Wakil Bupati Flotim Agus Boli, Ketua DPRD Flotim Yoseph Sani Bethan, Forkopimda dan para kepala OPD lingkup Setda Flotim.
Bupati Flotim Anton Hadjon usai pelantikan berpesan kepada Sekda Igo Geroda agar tetap rendah hati dan bersahaja.
Belajar dari mantan Sekda Flotim Anton Tonce Matutina agar bisa menjalankan tugas dengan baik.
Dan meminta dukungan keluarga agar Sekda Igo Geroda bisa mewujudkan sumpah jabatan yang telah didengarkannya kepada publik hari itu.
Bupati Anton mengatakan pemilihan Igo Geroda sebagai Sekda Flotim melalui proses sesuai ketentuan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara atau ASN.
Patut dibanggakan karena Flores Timur menjadi yang pertama di NTT yang melalui proses seleksi seperti itu. Seleksi calon Sekda Flotim menyangkut kompetensi teknis, manajerial dan sosial.
Seleksi diikuti sembilan calon sekda kemudian dinominasi tiga calon Sekda yang pada akhirnya ditetapkan Igo Geroda sebagai Sekda Flotim.
Kata Bupati Anton dari tiga kandidat itu (Abdul Razak Jakra dan Petrus Pedo Maran dan Sekda Igo Geroda) ada kelebihan dan kekurangan masing-masing.
"Memang ini keputusan sulit. Tiga calon punya keunggulan dan kekurangan masing-masing. Tapi ada yang harus senyum manis, profisiat kepada sekda baru," kata Bupati Anton.
Bupati Anton mengharapkan Sekda Igo Geroda mendukung kepemimpinan politik ia dan wakil bupati dalam mengelolah pemerintahan dan pembangunan.
Membawa masyarakat Flores Timur menggapai derajat kesejahteraan, dapat memenuhi hak-hak dasar mereka.
Bergandeng tangan dan bekerja keras tingkat kemampuan orang muda, petani dan nelayan.