Berita Kabupaten Manggarai Timur
Debit Air di Persawahan Pota Berkurang! Ini Dampaknya
emarau panjang yang melanda Kabupaten Manggarai Timur (Matim) membuat banyak persawahan ketiadaan air.
Penulis: Aris Ninu | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG-COM-BORONG-Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Manggarai Timur (Matim) membuat banyak persawahan ketiadaan air.
Bahkan debit air dari sumber mata air ke persawahan pun berkurang.
Baca: Kopdit Swasti Sari! Kehadiran ATM Kurangi Oportunity Cost
Akibatnya, ratusan hektar sawah Pota yang berada di Kelurahan Nanga Baras, Pota, Desa Nampar Sepang, Nanga Mbaling dan Nanga Mbaur kekurangan air.
Banyak petani angkat kaki dan tidak masuk ke sawah karena saluran irigasi ketiadaan air.
Akibatnya, setahun petani hanya menanam padi sekali saja.
Camat Sambi Rampas, Sirajudin yang mengirim laporan kekeringan di kecamatannya, Minggu (28/10/2018) siang mengaku, sumber air dari kali pun berkurang.
"Air yang mau dibawah ke sawah tidak cukup. Petani di Persawahan Pota belum menanam padi.Kemarau panjang buat petani hanya sekali tanam.Mudah-mudahan ke depan ada sumber air untuk persawahan Pota," kata Camat Sirajudin.
Ia menyebutkan, untuk air bersih saja warga kesulitan dan mengambil air di saluran irigasi yang mengalir.
"Air bersih masih sulit karena sumbernya berkurang," papar Camat Sirajudin.(*)