Berita Internasional

Makan Daging Ayam Mentah, Perempuan Ini Tewas Keracunan

Seorang perempuan asal Inggris yang tengah berlibur di Yunani meninggal dunia setelah menyantap masakan daging ayam.

Editor: Kanis Jehola
KOMPAS.COM
Ilustrasi olahan daging ayam. 

POS-KUPANG.COM | ATHENA - Seorang perempuan asal Inggris yang tengah berlibur di Yunani meninggal dunia setelah menyantap masakan daging ayam.

Natalie Rawnsley (37), asal Harpenden, Hertfordshire, Inggris, diduga mengalami keracunan makanan akibat daging ayam yang belum matang.

Melansir dari Metro.co.uk, tragedi yang terjadi pada Agustus tahun lalu tersebut terungkap dalam Pengadilan Koroner di Westminster, Inggris.

Baca: Warga Mbarata Minta Kepastian PLN Tentang Jaringan Listrik

Suami korban, Stewart menceritakan awal mula saat istrinya sakit hingga akhirnya meninggal dunia.

Menurut Stewart, istrinya awalnya dalam keadaan sehat ketika mereka berdua bersama kedua anak mereka makan di restoran hotel.

"Saya mengajak kedua anak kami makan bersama saya, kami mengambil pasta, roti dan sosis. Tapi Natalie memilih untuk mengambil ayam, salad, udang dan sayuran," kata Stewart.

"Saat Natalie mulai makan dan memotong daging ayam, saya melihat masih ada darah merah yang keluar dari daging itu."

"Dia sempat memakan beberapa suap dari daging ayam itu sebelum menggantinya dengan potongan ayam lainnya," kata dia.

Setelah makan malam, Stewart mengatakan jika istrinya mulai mengeluhkan tidak enak badan dan mulai muntah-muntah, bahkan hingga pukul 3.00 dini hari saat dia terbangun dari tidurnya.

"Kami memutuskan memanggil dokter, namun dia baru bisa datang sekitar pukul 7.00 pagi."

"Setelah diperiksa, dokter mengatakan istri saya mengalami gastroenteritis dan meminta agar saya dan anak-anak tidak mendekat agar tidak tertular," kata Stewart.

Gastroenteritis merupakan penyakit peradangan pada sistem pencernaan seperti lambung dan usus yang biasa disebabkan racun bakteri atau infeksi virus.

Gejalanya ditunjukkan dengan muntah dan diare. Menjelang tengah hari, kondisi Natalie semakin memburuk sehingga kemudian diputuskan untuk membawanya ke rumah sakit agar mendapat pertolongan medis lebih baik. Mereka membawa korban ke rumah sakit kota Corfu, yang berada di sisi lain pulau.

Pukul 23.00 malam, pihak rumah sakit menghubungi Stewart dan memintanya segera datang.

"Semula saya pikir istri saya akan segera pulang keesokan paginya. Namun sekitar pukul 13.00 saya melihat monitor jantungnya terus melemah."

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved