Bupati Manggarai Barat Pastikan Kebutuhan Air Bersih di Mbarata Jadi Perhatian Utama

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus

POS-KUPANG.COM | LABUAN BAJO - Bupati Manggarai Barat (Mabar), Agustinus Ch Dula, memastikan kebutuhan air bersih bagi warga di Mbarata akan menjadi perhatian prioritas oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.

Dia menyampaikan itu terkait kondisi keterbatasan air bersih di Mbarata, Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo.

Baca: Memiliki Manajemen Kerja Sama Tim yang Solid, Wabup Flotim Jagokan Brasil Juara di Piala Dunia 2018

"Mengatasi kekurangan air bersih di tempat tertentu seperti Mbarata, bisa dibantu dengan tengki air dan pasti akan menjadi prioritas. Apalagi saat ini Pemerintah Pusat sangat konsen dengan pembangunan fasilitas dan sarana yang masih kurang menyambut sidang IMF di Denpasar, Oktober 2018. Termasuk air minum, listrik, RSU dan lainnya," kata Agustinus saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Kamis (5/7/2018).

Menurutnya, pembenahan air minum bersih yang dilakukan oleh PDAM saat ini sudah semakin membaik.

"Pembenahan semakin baik sejak terbentuknya manajemen PDAM Wae Mbeliling. Saya optimis akan menjadi lebih baik. Bahwa tidak sesempurna yang diharapkan tentu belum. Tetapi sudah nampak ada perubahan air mengalir di tempat pemukiman tertentu dan dirasakan oleh warga," kata Agustinus.

Menurutnya, kekurangan air di Mbarata atau Nanganae murni masalah kekurangan air.

"Di kota Labuan Bajo yang parah. Ada yang menggunakan sanyo, bakar pipa air, kasi lubang pipa," kata Agustinus.

Dirinya, kata dia, sudah perintahkan PDAM untuk segera memperhatikan keterbatasan air bersih di Mbarata.

Ditambahkannya, tahun 2018 ini Mabar mendapat banyak bantuan dari pemerintah pusat, termasuk air bersih untuk Pulau Messah. (*)