Susah Akses Telekomunikasi, Warga Sulamu Rindukan Kehadiran Tower Telkomsel
Pengeluhan utama warga salah satunya akses komunikasi. Bayangkan mau telepon kerabat di luar daerah, mereka harus jalan cari signal. Ada
Penulis: Edy Hayong | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Edy Hayong
POS KUPANG.COM, OELAMASI -Warga masyarakat Sulamu, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang, sangat merindukan penambahan tower telkomsel. Saat ini masih ada beberapa desa yang belum bisa akses telekomunikasi karena topografi wilayah yang berbukit dan lembah. Ada beberapa tower yang sudah dibangun namun belum menjangkau semua wilayah Sulamu.
Kerinduan warga Sulamu ini disampaikan melalui Anggota DPRD Kabupaten Kupang dari Partai Nasional Demokrat (NasDem), Benediktus Humau, kepada Pos Kupang, Rabu (13/6/2018).
Bento demikian dia disapa mengatakan, wilayah Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang baru sebagian mendapat layanan akses telekomunikasi dari Telkomsel. Ada sebagian desa yang samasekali tidak bisa berkomunikasi karena letaknya agak lembah dan tidak bisa menjangkau jaringan telkomsel. Untuk itu diharapkan perlu ada langkah pemerintah untuk menghadirkan menara telkomsel di wilayah Sulamu.
Menurut Bento, walaupun Sulamu letaknya berdekatan dengan Oelamasi, Ibu kota Kabupaten Kupang, tetapi masih tertinggal dalam hal telekomunikasi. Ada sebagian wilayah yang samasekali tidak bisa mengakses informasi melalui jaringan telkomsel dan kalaupun menghubungi keluar warga harus mencari titik yang ada signal.
"Saya selalu turun ke Sulamu untuk bertemu warga. Pengeluhan utama warga salah satunya akses komunikasi. Bayangkan kalau mereka mau telepon kerabatnya yang ada di luar daerah, mereka harus jalan cari signal. Ada menara telkomsel yang dibangun di Sulamu tapi karena lokasi beberapa desa agak di lembah jadi mereka sulit. Mungkin pihak telkomsel bisa hadirkan tambahan menara disana," jelasnya.
Ditanya soal lahan karena untuk membangun tower butuh lahan yang cukup, Bento mengatakan, ini kerinduan warga tentu secara otomatis mereka pasti menyiapkan lahan. Tinggal sekarang ada kemauan baik atau tidak dari manajemen Telkomsel untuk membangun tambahan tower di wilayah Sulamu. Jika kerinduan warga ini disambut baik maka warga tidak perlu lagi mencari sinyal handphone untuk berkomunikasi dengan sanak famili diluar daerah dan cukup berada di rumah.
"Susahnya kalau pada malam hari ketika ada ibu hamil yang mau bersalin atau ada kematian di desa. Untuk komunikasi petugas kesehatan atau sanak keluarga warga harus jalan cari sinyal, sangat menyedihkan. Jadi menurut saya soal lahan pasti warga siapkan karena ini kebutuhan buat warga," kata Bento.(*)
Baca: Kapal Penumpang Karam, 13 Penumpang Tewas dalam Pelayaran Makassar - Pulau Barang Lompo