WoW! Hampir 10 Ribu Rumah di Nagekeo Tidak Layak Huni

masih ada 9.574 unit yang tidak layak huni. Sementara lima tahun terakhir Pemda Nagekeo hanya mampu mengintervensi 3.599 unit dari target 5000 unit

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Ferry Ndoen
Pos Kupang.Com/Adiana Ahmad
Tiang listrik di Kota Mbay, Kabupaten Nagekeo 

Laporan Wartawan Pos Kupang.com, Adiana Ahmad

POS-KUPANG.COM, MBAY-Total rumah di Kabupaten Nagekeo per November 2017 sebanyak 26.308 unit. Dari jumlah tersebut masih ada 9.574 unit yang tidak layak huni. Sementara lima tahun terakhir Pemda Nagekeo hanya mampu mengintervensi 3.599 unit dari target 5000 unit masa RPJMD.

Kepala Dinas Perumahan Tata Kota Kabupaten Nagekeo, Lory Antonius menegaskan itu ketika ditemui di ruang kerjanya, Rabu (21/3/2018).

Pria yang biasa dipanggil Tony ini, mengatakan, selain rumah tidak layak huni, masih ada 6.213 kepala keluarga yang belum memiliki rumah. Dengan demikian total rumah tidak layak huni dan keluarga belum memiliki rumah sebanyak 15.787 unit.

Pada tahun 2018, kata Tony, Pemda Nagekeo kembali mengintervensi rumah tidak layak huni. Namun yang diintervensi hanya 403 unit terdiri dari ; 104 unit dibiayai DAK Afirmatif, 250 unit dibiayai APBD I dan 98 unit dibiayai APBD II.

Tony mengungkapkan, upaya mempercepat pencapaian rumah layak huni, pihaknya mendorong pembiayaan melalui Dana Desa. "Kita dorong lewat dana desa karena ada peluang melalui dana desa. Kalau 97 desa, mengintervensi 10 rumah saja per desa sudah bisa membantu 970 rumah layak huni. Jumlah tersebut, katanya, masih bisa bertambah jika Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi juga mengintervensi melalui pembangunan pemukiman baru.

"Bantuan rehab rumah dengan DAK Afirmatif tinggal verifikasi. Target kita akhir bulan selesai dan diajukan ke Kementerian Keuangan. Bantuan perumahan melalui DAK Afirmatif dialokasikan untuk empat desa di Kecamatan Boawae dan Kecamatan Aesesa. Empat desa yang mendapat bantuan perumahan DAK Afirmatif tahu 2018 yakni Nagerawe, Focolodorawe, Tedamude dan Tedakisa. Sementara bantuan perumahan dengan biaya dari APBD II, katanya, masih dalam tahap survey. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved