Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTT: Peserta Sosialisasi SLI Jangan Lupa Lakukan Hal Ini

selama 1 minggu kemudian masyarakat ramai-ramai menanam ternyata 2-3 minggu berikutnya tidak ada hujan dan berakibat fatal pada hasil tanam.

Penulis: Maria Enotoda | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/ANY TODA
Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTT Yohanes Tai Ruba (kiri) saat memberikan sambutan dalam kegiatan SLI BMKG di Hotel Sylvia Selasa (20/3/2018) 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Maria A E Toda

POS-KUPANG.COM|KUPANG-- Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTT Yohanes Tai Tuba membuka kegiatan Sekolah Lapang Iklim (SLI) yaitu sosialisasi Agroklimat tahun 2018 di Hotel Sylvia Selasa (20/3/2018).

Dalam sambutannya Anis banyak mengingatkan para peserta untuk betul-betul serius mengikuti kegiatan sosialisasi ini.

Menurut Anis, faktor iklim sangat mendukung kedaulatan pangan dan peningkatan produktivitas pertanian NTT.

Peserta sosialisasi saat mendengarkan sambutan Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTT Yohanes Tai Ruba, di Hotel Silvya, Selasa (20/3/2018)
Peserta sosialisasi saat mendengarkan sambutan Kadis Pertanian dan Perkebunan Provinsi NTT Yohanes Tai Ruba, di Hotel Silvya, Selasa (20/3/2018) (POS KUPANG/ANY TODA)

"Banyak peran yang mendukung kedaulatan pangan kita yaitu Lahan, Air, Iklim, Sarana produksi dan pendamping. Tapi semua mulai dari lahan, air, sarana dan pendamping bisa kita sediakan dan itu pasti tapi iklim susah ditebak kita tidak bisa mempersiapkan iklim," ujar Anis.

Baca: BREAKING NEWS: Seorang Tukang Bangunan Ditemukan Tewas di Baumata

Baca: Baru Dinikahi Kakek 71 Tahun dan Diberi Rp 1,4 M, Diduga Pebinor Ajak Fitri Tidur di Hotel

Baca: Nagita Slavina Kerap Kenakan Busana Jutaan Rupiah, Ternyata 5 Outfit Kerennya di Bawah 300 Ribu

Menurutnya iklim adalah faktor yang tidak bisa direkayasa dan susah untuk dipastikan.

Ia mencontohkan hujan yang terjadi selama 1 minggu kemudian masyarakat ramai-ramai menanam ternyata 2-3 minggu berikutnya tidak ada hujan dan berakibat fatal pada hasil tanam.

Kepala Dinas Pertanian Provinsi NTT, Ir. Yohanes Tay Ruba, MM
Kepala Dinas Pertanian Provinsi NTT, Ir. Yohanes Tay Ruba, MM (POS KUPANG/KANIS JEHOLA)

"Kita sangat butuh teman-teman BMKG kita sangat butuh informasi soal iklim jadi saya minta kepada semua peserta perhatikan dan ikuti ini dengan baik supaya bisa disampaikan kepada masyarakat lain dan hasil pangan kita bertambah. Ingat anda-anda dalam ruangan ini bertanggung jawab untuk 5.4 juta jiwa di NTT," ujar Anis.

Kadistandbun NTT, Yohanis Tay Ruba
Kadistandbun NTT, Yohanis Tay Ruba (PK/JEN)

Ia juga meminta agar BMKG bisa punya aplikasi yang bisa diakses oleh teman-teman di daerah.

Saat akan ada hujan atau tidak atau akan ada puting beliung para peserta bisa langsung menginformasikan kepada masyarakat dengan bahasa yang mudah dimengerti. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved