BREAKING NEWS: Seorang Tukang Bangunan Ditemukan Tewas di Baumata

Alfonsius Leki (20) seorang tukang bangunan asal Desa Lamea Kecamatan Wewiku Kabupatan Malaka ditemukan tewas.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GORDI DONOFAN-
Keluarga korban saat berada dirumah duka di RSS Baumata Kupang, Selasa (20/3/2018). 

Laporan Reporter POS KUPANG. COM, Gordi Donofan

POS-KUPANG. COM | KUPANG -- Alfonsius Leki (20) seorang tukang bangunan asal Desa Lamea Kecamatan Wewiku Kabupatan Malaka ditemukan tewas.

Alfonsius ditemukan sudah tak bernyawa didalam kamar dirumah milik Maria Bano di Perumahan RSS Baumata, Blok E Nomor 4, RT 06 RW 02 Dusun Desa Baumata Barat Kecamatan Taebenu Kupang, Selasa (20/3/2018).

Informasi yang dihimpun Pos Kupang di TKP, korban selama ini sedang sakit dan susah buang air besar.

Keluarga korban saat berada dirumah duka di RSS Baumata Kupang, Selasa (20/3/2018).
Keluarga korban saat berada dirumah duka di RSS Baumata Kupang, Selasa (20/3/2018). (POS KUPANG/GORDI DONOFAN)

Korban merupakan buruh bangunan yang sekitar satu bulan ini bekerja sebagai tukang. Selama ini Alfonsius sedang mengerjakan rumah milik Maria Bano.

Ilustrasi mayat
Ilustrasi mayat (viralthread)

Pemilik rumah, Maria Bano, kepada Pos Kupang, mengaku kaget mendengar kabar meninggalnya Alfonsius.

Maria Bano mengaku, jumlah tukang yang bekerja dirumah tersebut ada empat orang.

Baca: Hore! Pemkab Malaka Bagi 290 Sertifikat Gratis ke Masyarakat

Baca: Baru Dinikahi Kakek 71 Tahun dan Diberi Rp 1,4 M, Diduga Pebinor Ajak Fitri Tidur di Hotel

Baca: 7 Fakta Usmar Ismail Google Doodle Hari Ini. No 4 Bikin Syok

"Tukang bekerja sejak 14 Januari 2018. Selama ini tidak ada apa-apa. Hingga saat ini mereka ada empat orang bekerja. Namanya Alfonsius Leki (20) dari Desa Lamea Kecamatan Wewiku Kabupatan Malaka. Semua dari Malaka hanya kepala tukang dari Sulawesi, Palu," jelas Maria Bano.

Keluarga korban saat berada dirumah duka di RSS Baumata Kupang, Selasa (20/3/2018).
Keluarga korban saat berada dirumah duka di RSS Baumata Kupang, Selasa (20/3/2018). (POS KUPANG/GORDI DONOFAN)

Maria Bano, mengatakan, ia dan keluarga tidak tinggal serumah dengan tukang. Karena rumah sedang direhab. Sehingga ia dan keluarga tinggal dirumah Blog L Nomor I Di RSS Baumata.

"Tadi pagi saya kaget. Saya tadi mau ke kampus karena jam 08.00 Wita ada kuliah," ujar Maria Bano.

Maria Bano mengaku, semalam Alfonsius tidur bersama iparnya dikamar rumah yang sedang direhab.

Menurut Maria Bano, yang tidur sekamar dengan Alfonsius juga tidak tau Alfonsius sudah meninggal.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved