Kejam! Orang Tua Muda Ini Biarkan Tikus Menggerogoti Wajah Bayi Mereka yang Baru Lahir

Seorang ibu dan ayah yang masih muda membiarkan tikus menggigit kepala dan wajah bayi mereka yang baru lahir lebih dari 100 kali.

Penulis: Vika Widiastuti | Editor: Vika Widiastuti
Mirror/Columbia County sheriff
Orang tua ini biarkan anaknya digerogoti tikus 

POS-KUPANG.COM - Seorang ibu dan ayah yang masih muda membiarkan tikus menggigit kepala dan wajah bayi mereka yang baru lahir lebih dari 100 kali.

Pasangan itu kemudian dipenjara karena telah membuat bayinya yang berusia 15 hari menderita luka serius

Bayi itu dilaporkan juga harus menjalani operasi rekonstruksi tengkoraknya.

Baca: Temukan Kaleng Tua Berkarat, Pasangan Ini Tak Menyangka Ternyata Isinya Membuat Hidup Mereka Berubah

Dilansir dari Daily Mirror pada Sabtu (3/2/2018), pekerja sosial yang mengunjungi rumah merekamenmeukan tempat tidur bayi itu penuh dengan darah.

Ada jejak berdarah di sepanjang properti kumuh dan selimut yang basah kuyub.

Orang tuanya Erica Shyrock (19) dan Charles Elliot (18) mengaku menggunakan obat-obatan pada hari-hari sebelum serangan tikus tersebut.

Orang tua dari Arkansas, Amerika Serikat itu telah menyiksa anaknya sendiri hingga harus dirawat.

Orang tua ini biarkan anaknya digerogoti tikus
Orang tua ini biarkan anaknya digerogoti tikus (Mirror/Columbia County sheriff)

Keduanya dijatuhi hukuman lima tahun penjara.

Mereka akan menenuhi syarat pembebasan bersyarat setelah 304 hari dan memulai persyaratan mereka dalam 293 hari.

Kemungkinan keduanya akan dibebaskan dari tahanan dalam 30 hari, kata pengacara pembela, Joseph Churhweel.

"Ini sama bagusnya dengan yang kami dapatkan," katanya dalam wawancara setelah sidang.

Orang tua ini biarkan anaknya digerogoti tikus
Orang tua ini biarkan anaknya digerogoti tikus (Mirror/Columbia County sheriff)

Baca: Astaga! Seorang Ibu Biarkan Anaknya Diperkosa Hanya Karena Ini, Si Anak Tak Bisa Memaafkannya

Dia mengatakan kepada Arkansas Online, mereka seharusnya tidak pernah diizinkan meninggalkan rumah sakit bersama bayi saat dia lahir.

"Ini adalah kesalahan DHS (Department of Human Services). Mengapa mereka menunggu sampai wajah bayi ini dikunyah oleh tikus? " ujarnya.

Bayi yang lahir secara prematur itu saat ini sudah diadopsi.

(Tribunnews/Vika Widiastuti)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved