Inilah Dampak Bencana di NTT, Dominan Kerusakan Infrastruktur

kerusakan infrastruktur dan sarana prasarana di NTT saat ini terbanyak adalah kerusakan jalan-jalan berupa longsor

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/OBY LEWANMERU
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT, Tini Thadeus,S.H 

Laporan Wartawan Pos Kupang.Com, Oby Lewanmeru

POS-KUPANG.COM|KUPANG--Bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah NTT berdampak pada kerusakan infrastruktur. Infrastruktur yang rusak itu terutama jalan dan irigasi.

Baca: DPD KNPI NTT Aksi damai Terkait Bank NTT

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi NTT, Tini Thadeus,S.H menyampaikan hal ini kepada Pos Kupang, Rabu (24/1/2018).

Menurut Tini, kerusakan infrastruktur dan sarana prasarana di NTT saat ini terbanyak adalah kerusakan jalan-jalan berupa longsor.

Baca: BRI Cabang SoE Raih Juara 3 Nasional Smart Kompetition 2028

"Ada jalan negara, jalan provinsi maupun jalan kabupaten dan kota yang rusak akibat bencana. Selain itu, ada juga saluran irigasi yang jebol," kata Tini.

Dia menjelaskan, sesuai data dan informasi yang mereka terima baik melalui email, telepon bahwa kerusakan bencana dominan pada jalan-jalan dan saluran irigasi.

"Sampai saat ini kita masih minta laporan tertulis dari BPBD kabupaten dan kota, selain melakukan identifikasi kerusakan. Kami belum bisa taksasi berapa kerugian yang ditimbulkan," katanya.(*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved