Simak Yuk Kerja Paspampres! Sudah Disumpah Mati Jadi Tameng Peluru Bagi Presiden

kendati misi tempur yang dilaksanakan berisiko tinggi umumnya personel pasukan khusus merupakan orang-orang yang tidak takut mati.

Editor: Rosalina Woso
.(KOMPAS.com/ICHA RASTIKA)
Anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) menjaga mobil Kepresidenan yang diparkir di kompleks Istana Negara, Jakarta, Senin (20/10/2014). Mobil ini akan digunakan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ke acara pelantikan presiden baru 

POS-KUPANG.COM--Setiap personel pasukan khusus digembleng baik secara fisik maupun mental sehingga sanggup menangani misi-misi tempur yang sulit dilaksanakan oleh pasukan reguler.

Oleh karena itu kendati misi tempur yang dilaksanakan berisiko tinggi umumnya personel pasukan khusus merupakan orang-orang yang tidak takut mati.

Doktrin tempur pasukan TNI memang tidak lagi menganut doktrin bertempur sampai mati demi mempertahankan atau merebut suatu wilayah dengan cara apapun.

Tapi berperang secara cerdas dan pulang dari medan tempur dalam keadaan selamat.

Satgas Presiden Terpilih dari Paspampres.
Satgas Presiden Terpilih dari Paspampres. (Paspampres.mil.id)

Namun masih ada juga doktrin tempur bagi TNI yang memiliki prinsip `'jadilah tameng peluru bagi Presiden yang sedang dikawal'', khususnya bagi para personel Pasukan Pengawal Presiden (Paspampres).

Paspampres berbaju dinas militer TNI mengawal Presiden Joko Widodo saat kunjungan kerja di Situbondo, Jawa Timur, Kamis (15/9)
Paspampres berbaju dinas militer TNI mengawal Presiden Joko Widodo saat kunjungan kerja di Situbondo, Jawa Timur, Kamis (15/9) (KOMPAS/SUHARTONO)

Di balik kostumnya yang rapi dan elegan seorang personel Paspampres sebenarnya merupakan sesosok `'mesin perang''.

Ketika sedang bertugas, umumnya personel Paspampres mengenakan rompi antipeluru di dalam baju jasnya, minimal membawa dua senjata api yang tersembunyi di balik baju jasnya yang rapi, alat komunikasi, pisau lempar, dan lainnya.

Jika terjadi ancaman atau serangan terhadap Presiden, para personel Paspampres yang selalu melakukan pengawalan pagar betis melingkar juga siap menjadi tameng peluru.

Catherine, salah satu anjing pelacak bahan peledak milik Detasemen Deteksi Paspampres
Catherine, salah satu anjing pelacak bahan peledak milik Detasemen Deteksi Paspampres ((KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO))

Waktu menghadapi gempuran tembakan lawan, para pesonel Paspampres tetap berdiri tegak sambil melakukan perlawanan maksimal.

Di hanya akan roboh akibat tembakkan lawan dan tetap berusaha melawan menggunakan senjata api yang semula disarungkan di kakinya.

Yamaha FZ1 yang dipakai Paspampres
Yamaha FZ1 yang dipakai Paspampres (Warta Kota/Henry Lopulalan)

Sebelum Presiden bisa diselamatkan, pasukan Paspampres tetap gigih bertempur tanpa menghiraukan para temannya yang sudah gugur atau terluka.

Pasalnya mereka sudah disumpah untuk siap mati demi menyelamatkan Presiden.(*)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved