BPJS Cabang Waingapu Berharap Warga Miskin Bisa Tercover Dalam Program JKN
Terkait dengan peserta BPJS Kesehatan di Pulau Sumba, ini yang dikatakan Kepala BPJS Kesehatan, Sarlin V. Raga Lay
Penulis: Robert Ropo | Editor: Marsel Ali
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Pihak Badan penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Waingapu, Kabupaten Sumba Timur berharap kepada Pemerintah daerah (Pemda) Kabupaten Sumba Timur agar bisa mengcover masyarakat miskin yang belum terlampir di pemberian bantuan iuran (PBI) APBN maupun PBI APBD pada program jaminan kesehatan nasional (JKN).
Harapan tersebut disampaikan oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Waingapu, Sarlin V. Raga Lay pada kegiatan Media Gathering yang diselenggarkan oleh BPJS kesehatan Cabang Waingapu di Hotel Padadita Kota Waingpu, Kamis (23/11/2017).
Sarlin mengatakan, sementara terkait dengan pegawai pemerintah non pegawai negeri sipil (PPNP) Pemda Sumba Timur berjanji pada Januari tahun 2018 pihaknya akan mengcoverkan atau mendaftarkanya menjadi peserta jamian kesehatan nasional (JKN), namun harus dilihat sesuai dengan upah minimum pekerja (UMP) Propinsi NTT sebesar Rp 1.660.000 dengan potongan lima persen yakni 3 persen dari pemberian harga pemerintah daerah dan dua persen dari gaji PPNP sendiri.

Sarlin V. Raga Lay yang didampingi kepala bidang SDM, Umum dan Komunikasi Publik BPJS Kesehatan Cabang Waingapu, Husto Ansari menjelaskan, pencapaian peserta JKN sewilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Waingapu sampai dengan 31 Oktober 2017 tercatat dari total penduduk secara keseluruhan di empat kabupaten yang ada di daratan Sumba sebanyak 781.203 jiwa.
Dari total tersebut, sebanyak 709.437 jiwa atau 90,81 persen sudah terkocer dalam program JKN, sedangkan sebanyak 71.766 jiwa atau masih 9,19 persen yang belum tercover dalam program JKN.
Secara rincian Sarlin menjelaskan untuk kabupaten Sumba Timur dari total penduduk 249.803 jiwa yang sudah tercover dalam peserta program JKN sebanyak 199.042 jiwa atau baru 79,68 persen sementara yang belum tercover 50.761 jiwa atau masih 20,32 persen yang belum masuk program JKN.
Kabupaten Sumba Tengah, total penduduk 79.008 jiwa, yang sudah masuk proram JKN sebanyak 77.400 atau baru 97.96 persen, sedangkan 1.608 jiwa atau masih 2,04 persen yang belum terdaftar program JKN.
Kabupaten Sumba Barat total penduduk 145.061 jiwa yang sudah tercover sebanyak 132.769 jiwa atau sudah 91,53 persen, sedangkan yang belum tercover sebanyak 12.292 jiwa atau hanya 8,47 persen.
Kabupaten Sumba Barat Daya total penduduk sebanyak 307.331 jiwa yang sudah tercover program JKN 300.226 jiwa atau sudah 97,69 persen dan yang belum tercover program JKN masih 7.105 jiwa atau masih 2,31 persen. (*)