Mahasiswa Makassar Bakar 6 Motor Polisi Sambil Berteriak "Revolusi"

Awalnya, mahasiswa Unismuh ini menggelar aksi demonstrasi di depan kampusnya sejak pagi. Namun puncaknya terjadi pada sore sekitar pukul 16.00 Wita.

Editor: Alfred Dama
Kontributor Makassar, Hendra Cipto
6 unit motor patroli polisi di jajaran Polrestabes Makassar dibakar mahasiswa di depan SPBU Jl Sultan Alauddin yang berdekatan dengan kampus Universitas Muhammadiyah di Jl Sultan Alauddin, Makassar, Jumat (28/10/2016). 

POS KUPANG.COM, MAKASSAR -- Ratusan mahasiswa yang berdemonstrasi di depan kampus Universitas Muhammadiyah Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Jumat (28/10/2016) membakar 6 unit motor patroli polisi sambil berteriak-teriak revolusi.

Awalnya, mahasiswa Unismuh ini menggelar aksi demonstrasi di depan kampusnya sejak pagi. Namun puncaknya terjadi pada sore sekitar pukul 16.00 Wita.

Aksi mahasiswa yang diguyur hujan deras ini kemudian berubah menjadi anarkistis. Mereka mengejar dan melempari batu ke aparat kepolisian yang berjaga di sekitar lokasi aksi demonstrasi.

Belasan polisi yang dikejar ratusan mahasiswa berusaha menyelamatkan diri dan meninggalkan motor patroli jenis trail dan sport yang diparkirnya di sekitar lokasi aksi.

Mahasiswa lalu melampiaskan kekesalannya dengan menyeret 6 motor polisi ke tengah jalan. Di situ, mereka merusak dan membakar motor tersebut.

Saat pembakaran motor terjadi, ratusan mahasiswa itu berteriak "revolusi".

Saat ini, mahasiswa masih memblokade jalan trans Sulsel depan kampus Unismuh dengan menyandera dua mobil truk tronton.

Hingga pukul 18.00 Wita, bala bantuan dari aparat kepolisian belum datang.

Arus lalu lintas di jalan trans Sulsel yang menghubungkan Kota Makassar dengan kabupaten lainnya di Sulsel menjadi lumpuh total. (Kontributor Makassar, Hendra Cipto/Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved