Wisata NTT

Wisata NTT, 12 Destinasi Wisata yang Mempesona dan Uni, Tak Kalah Indah dari Labuan Bajo

Nusa Tenggara Timur tidak hanya memiliki Labuan Bajo dan Taman Nasional Komodo yan dianggap sangat indah

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
(KOMPAS.com/NANSIANUS TARIS)
Pantai Koka di Kabupaten Sikka, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Selasa (8/1/2019). 

3. Kampung Wae Rebo

Penduduk Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.
Penduduk Desa Wae Rebo berada di barat daya kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. (via Kompas.com (BARRY KUSUMA))

Kampung Wae Rebo terletak di ketinggian 1100 meter di atas permukaan air laut. Orang-orang kerap menyebut kampung di atas awan. Memiliki rumah adat yang unik disebut Mbaru Niang yang mengandung filosfi kehidupan masyarakat Manggarai.

Rumah adat ini tinggi dan berbentuk kerucut.Yang pertama ada yang paling umum di kenali wisatawan adalah Waerebo di Kabupaten Manggarai. Berada di atas ketinggian, kampung ini sering tertutup kabut dan udaranya sangat dingin.

Terdapat 7 rumah utama atau Mbaru Niang di Wae Rebo yang melingkari batu yang tersusun rapi di tengan kampung dan dalam bahasa Manggarai disebut sebagai compang. Compang atau altar ini sebagai pusat aktivitas masyarakat untuk meletakan sesajian atau persembahan kepada leluhur.

4. Sawah Jaring Laba-laba atau Lodok Cancar

Persawahan Lodok Lingko Ratung di Kampung Carep, Kelurahan Laci Carep, Kecamatan Langke Rembong, Kab. Manggarai, NTT, Minggu, (8/5/2022) menjadi salah satu spot wisata agrowisata.
Persawahan Lodok Lingko Ratung di Kampung Carep, Kelurahan Laci Carep, Kecamatan Langke Rembong, Kab. Manggarai, NTT, Minggu, (8/5/2022) menjadi salah satu spot wisata agrowisata. ((KOMPAS.com/DOK GURU WILLIBRODUS BARUS))

Di atas Bukit Cancar, sawah yang menyerupai jaring laba-laba raksasa ini terlihat jelas. Sawah ini tepatnya berada di Cancar, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggari, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur.

Masyarakat setempat menyebut area sawah ini dengan nama Lingko Lodok. Sawah dengan bentuk jaring laba-laba ini berkaitan dengan tradisi masayarakat Manggarai dalam pembagian tanah.

Pembagian tanah adat atau ulayat baik sawah maupun kebun yang merupakan milik komunal disebut lingko dilakukan Tua Teno. Sehingga lodok adalah sistem pembagian tanah lingko yang bentuknya serupa jaring laba-laba.

Untuk melihat bentuk sempurna guratan jaring labah-labah pada sawah ini, wisatawan harus mendaki bukit yang letaknya tak jauh dari Lodok Cancar. Di atas puncak bukit inilah pemandangan indah sawah Lodok Cancar terpancar.

5. Bukit Watunariwawo atau Bukit Avatar

Bukit Avatar di Ngada, spot wisata  yang menantang
Bukit Avatar di Ngada, spot wisata yang menantang (rri.co.id)

Bukit Watunariwowo di Bajawa sering disebut bukit avatar. Topografi perbukitan terjalnya mirip perbukitan dalam animasi Avatar The Legende of Aang.

Bukit Watunariwowo ini terletak di Desa Beja, Kecamatan Langa, Kabupaten Ngada, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Topografinya menantang, bukit ini salah satu tempat wisata alam andalan di Bajawa.

6. Puncak Wolobobo

Keindahan menikmati matahari terbit di bukit Wolobobo, Desa Turekisa, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada, NTT, Rabu, (29/6/2022).
Keindahan menikmati matahari terbit di bukit Wolobobo, Desa Turekisa, Kecamatan Golewa Barat, Kabupaten Ngada, NTT, Rabu, (29/6/2022). ((DOK/PEMANDU WISATA-BOE BERKELANA)(DOK/PEMANDU WISATA-BOE BERKELANA) via Kompas.com)

Puncak Wolobobo berada di atas ketinggian 1700 mdpl. Bukit Wolobobo menjadi spot terindah untuk menikmati Gunung Inerie yang lancip dan gagah.

Lautan awan yang membentang memberikan sensasi wisata di atas awan. Udara yang segar, kawah Wolobobo, awan yang membentang dan Gunung Inerie yang menjulang tinggi menjadi daya tarik destinasi wisata alam ini.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved