Kabar Artis

Inara Rusli Diduga Berselingkuh dengan Suami Orang Dibongkar Bongkar  Wardatina Sentil

Setelah menyandang status janda usai bercerai dengan Virqoun, kini  Inara Rusli dituduh berselingkuh dengan suami orang

Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
IG @wardatinamawa dan IG @mommy_starla
Bongkar Dugaan Perselingkuhan Inara Rusli dengan Sang Suami, Wardatina Sentil Balik dengan Kalimat Nyelekit ini 

POS KUPANG.COM -- Setelah menyandang status janda usai bercerai dengan Virgoun, kini  Inara Rusli dituduh berselingkuh dengan suami orang .

Duagan ini diungka langsung oleh sosok istri yang diduga diselingkuhi sang suami .

Diketahui, Konten kreator Wardatina Mawa baru saja bongkar dugaan perselingkuhan Inara Rusli dengan sang suami. Sosoknya kini sentil balik dengan kalimat nyelekit.

Sosok kreator konten Wardatina Mawa mendadak menjadi sorotan setelah membongkar dugaan perselingkuhan suaminya, Insanul Fahmi alias Insan.

Terbaru, dugaan perselingkuhan Inara Rusli dengan Insanul Fahmi kini menjadi sorotan. Wardatina Mawa lalu sentil balik mantan istri Virgoun dengan kalimat nyelekit.

Hal itu ditulis melalui akun Instagram pribadinya @wardatinamawa. Inara Rusli tiba-tiba menjadi pusat perhatian publik setelah namanya terseret dalam isu dugaan hubungan gelap.

Ia disebut-sebut terlibat cinta terlarang dengan suami konten kreator Wardatina Mawa. Bahkan pada Sabtu, 22 November 2025, Wardatina resmi mengadukan suaminya, Insanul Fahmi, serta Inara Rusli ke Polda Metro Jaya atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan.

Baca juga: Baru Cerai, Inara Rusli Disebut Bakal Nikah Tahun Depan, Eks Virgoun Justru Ngaku Ogah Pacaran

Sebelum membuat laporan resmi, Wardatina sempat menyampaikan isi hatinya melalui media sosial. Di akun Instagram-nya, ia mengunggah tulisan bernada sindiran tentang seseorang yang tetap menyakiti orang lain meski dirinya pernah merasakan luka serupa.

”Adaa memangg orang yang sudah pernah disakitin, tapi tetap tega nyakitin orang lain,” tulisnya.

Wardatina mengaku dulu ia percaya bahwa seseorang yang pernah patah hati akan lebih berhati-hati dan tidak ingin menimbulkan luka untuk orang lain. Namun pengalaman yang ia hadapi justru berbeda; ada orang yang sebelumnya menjadi korban tetapi tetap mampu menyakiti tanpa rasa bersalah.

”Aku dulu selalu percaya, orang yang pernah terluka pasti bakal lebih hati-hati dalam memperlakukan hati orang lain. Aku pikir, rasa sakit itu akan ngajarin kita buat jadi lebih lembut, lebih peka, lebih manusiawi. Tapi ternyata nggak semua orang bisa begitu,” tulisnya.

Dalam unggahan berikutnya, Wardatina juga menyinggung bahwa rasa sakit seharusnya menjadi pelajaran, bukan menjadi alasan untuk membenarkan perilaku buruk.

”Ada yang lukanya justru dijadikan alasan untuk membenarkan sikapnya. 'Dulu aku pernah disakitin,' katanya… seolah kalimat itu otomatis bikin semua perilakunya bisa dimaklumi, seolah itu cukup kuat buat menutupi cara dia melukai orang lain.

Padahal luka itu harusnya jadi tempat belajar, bukan tempat bersembunyi. Harusnya bikin kita ngerti betapa nggak enaknya diperlakukan sembarangan.

Harusnya bikin kita lebih menghargai perasaan orang lain, bukan malah nambahin luka baru ke hati yang lagi berusaha bertahan,” sambungnya.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved