Manggarai Terkini

Tim Penanggulangan Rabies Langke Rembong Tertibkan HPR, Hari Pertama 3 Ekor Anjing Dieliminasi 

Dalam arahannya, Camat Gonzaga Gau menegaskan pentingnya kesiapan dan koordinasi seluruh unsur tim sebelum turun ke lapangan.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/HO
OPERASI PENERTIBAN - Tim Penanggulangan Rabies tingkat Kecamatan Langke Rembong sedang melakukan operasi penertiban HPR. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM, RUTENG --Tim Penanggulangan Rabies Kecamatan Langke Rembong mulai melaksanakan operasi penertiban dan eliminasi Hewan Penular Rabies (HPR) di Kota Ruteng, Kecamatan Langke Rembong.

Sebelum operasi juga terlebih dahulu tim menggelar apel siaga di halaman Kantor Kecamatan Langke Rembong, Kamis (9/10/2025). 

Apel tersebut dipimpin langsung oleh Camat Langke Rembong, Eremeius Gonzaga Gau, SP dan diikuti oleh Unsur kelurahan, petugas dari Dinas Peternakan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta perwakilan masyarakat. Apel tersebut bertujuan untuk memastikan kesiapan dan koordinasi seluruh unsur tim sebelum turun ke lapangan.

Dalam arahannya, Camat Gonzaga Gau menegaskan pentingnya kesiapan dan koordinasi seluruh unsur tim sebelum turun ke lapangan.

Ia mengingatkan agar setiap petugas menjaga keselamatan diri, bersikap profesional, dan tetap humanis selama pelaksanaan operasi.

Baca juga: Murid dan Guru SMPN 4 Langke Rembong Tanam Daun Bawang, Saat Panen, Bupati Beri Pesan Haru

"Apel ini menjadi bentuk kesiapan kita bersama untuk melindungi masyarakat dari ancaman rabies. Operasi ini bukan sekadar menertibkan hewan, tetapi juga bagian dari tanggung jawab kemanusiaan dan kesehatan publik,"ujar Gonzaga.

Menurutnya Kecamatan Langke Rembong harus bebas dari rabies. 

"Pemerintah berkomitmen melanjutkan kegiatan serupa secara berkelanjutan hingga seluruh wilayah Kecamatan Langke Rembong dinyatakan bebas rabies,"tungkapnya

Usai apel, tim kemudian bergerak menyisir sejumlah titik di wilayah Kota Ruteng yang dilaporkan warga sebagai lokasi keberadaan anjing liar dan agresif. Petugas berjalan kaki sambil membawa alat pengaman berupa pentungan kayu jenis katu berukuran 1,5–80 sentimeter, digunakan hanya untuk melindungi diri bila terjadi serangan hewan.

Sebanyak 3 HPR jenis anjing berhasil dieliminasi oleh Tim Penanggulangan Rabies Kecamatan Langke Rembong dalam operasi itu. 

Selama operasi, tim juga melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat mengenai pentingnya vaksinasi rabies bagi hewan peliharaan serta langkah-langkah penanganan apabila terjadi kasus gigitan. Masyarakat menunjukkan antusiasme dan memberikan dukungan terhadap kegiatan tersebut.

Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Manggarai, Lambertus Paput, yang turut memantau kegiatan di lapangan, mengapresiasi semangat dan kesiapan tim dalam menjalankan tugas.

"Operasi ini merupakan bagian dari langkah cepat pemerintah daerah untuk menekan penyebaran rabies di wilayah perkotaan Ruteng. Kami sangat mengapresiasi keterlibatan seluruh unsur, terutama dukungan masyarakat,"ungkapnya.

Pemerintah Kabupaten Manggarai melalui Dinas Peternakan dan perangkat kecamatan akan melanjutkan kegiatan serupa secara bertahap di seluruh wilayah Kota Ruteng dan sekitarnya, sebagai bagian dari strategi terpadu untuk mencapai target Manggarai Bebas Rabies. (rob)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved