Kota Kupang Terkini
5 Kegiatan Ramaikan Ajang Dedari Family Festival ke-6 di Kota Kupang NTT
Festival ini diramaikan dengan 5 jenis kegiatan yakni lomba mewarnai, lomba menggambar, lomba dance umum dan instansi kesehatan
Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Edi Hayong
Ringkasan Berita:
- Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Dedari Kupang menggelar Dedari Family Festival ke-6 di Aula El Tari
- Festival ini diramaikan dengan 5 jenis kegiatan seperti lomba mewarnai, lomba menggambar, lomba dance umum dan instansi kesehatan, lomba bayi merangkak.
- Ini merupakan kegiatan tahunan terbesar dari RSIA Dedari untuk ibu dan anak yang menjadi prioritas pelayanan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Dedari Kupang menggelar Dedari Family Festival ke-6 di Aula El Tari, Sabtu (8/11/2025).
Festival ini diramaikan dengan 5 jenis kegiatan yakni lomba mewarnai, lomba menggambar, lomba dance umum dan instansi kesehatan, lomba bayi merangkak, lomba fashion show anak dan talkshow kesehatan keluarga.
Ketua panitia dr. Sumarni Hasan mengatakan, ini merupakan kegiatan tahunan terbesar dari RSIA Dedari untuk ibu dan anak yang menjadi prioritas pelayanan.
"Dari tahun ke tahun tema kami selalu berbeda dan untuk tahun ini kami mengangkat tema "Keluarga emas untuk generasi emas yang berkualitasm" jelas Sumarni Hasan.
Dikatakannya, banyak rangkaian kegiatan yang kita lakukan, ada talkshow kesehatan, dengan 7 pakar dokter spesialis yang sudah ahli dan profesional.
Baca juga: RSIA Dedari Kupang Launching KB untuk Pria Bersama Dinas P2KB Kota Kupang dan BKKBN
"Kemudian dilanjutkan dengan beberapa lomba yaitu ada lomba mewarnai, menggambar, fashion show kategori anak-anak dan remaja, line dance," kata dia.
Menurutnya, banyak kegiatan yang dilakukan ini karena pihaknya melihat saat ini sedikit miris, banyak sekali anak-anak di luar sana ada yang bahkan memiliki perilaku menyimpang.
Untuk itu melalui isu-isu yang lagi beredar ini maka pihaknya berinisiatif untuk mengangkat dan mengambil topik yang mungkin bisa membantu.
"Talkshow kami tentu targetnya untuk ayah, bunda dan juga anak karena tema kami adalah keluarga. Jika keluarga tidak merasakan kebahagiaan, kenyamanan maka tentunya itu tidak akan menghasilkan generasi emas," tambahnya.
Untuk talkshow, jelas dr. Sumarni, target peserta awal hanya 100 orang mengingat mata acara ini tidak dipungut biaya karena ini murni keinginan pihak RSIA Dedari membagikan apa yang dimiliki untuk masyarakat.
Baca juga: HUT ke-16, RSIA Dedari Kupang Gelar Dedari Color Splash Run
Namun berkat dukungan Bank Indonesia Kantor Perwakilan NTT dan Cimot Baby Shop, pihaknya bisa membuka kuota di maksimal 750 peserta untuk dua sesi.
Mata lomba lainnya pun pesertanya melampaui target dan rangkaian kegiatan ini berlangsung di hari yang sama.
Owner RSIA Dedari dr. D. A. P. Shinta Widari, SpKJ, MARS mengatakan, dalam Festival ada dua sesi talkshow yang bertujuan sama yaitu bagaimana mempersiapkan keluarga sehat untuk generasi emas sejak dalam kandungan.
"Seperti yang tadi dijelaskan bagaimana menjaga kesehatan fisik dan mental bayi sejak dalam kandungan karena akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan bayi saat lahir dan tumbuh kembangnya kemudian".
"Lalu dijelaskan juga setelah lahir bagaimana pemberian imunisasinya dan yang lahir itu tidak semua sehat, semua orang berharap bayi lahir itu sehat tapi tadi juga dibahas tentang anak-anak yang spesial, yang berkebutuhan khusus, bagaimana kita mencegah dan menangani anak-anak kita yang berkebutuhan khusus," jelas dr. Shinta.
Lanjut dia, tujuan diselenggarakan Dedari Family Festival kepada masyarakat adalah bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak itu tidak bisa menjadi tanggung jawab individu tetapi menjadi tanggung jawab semua keluarga.
Baca juga: Kepala BKKBN RI Sambangi RSIA Dedari Kupang Sebagai RS Unggulan Layanan Keluarga Berencana di NTT
Dia menandaskan bahwa orang beranggapan ibu hamil berarti yang bertanggung jawab hanya ibu tetapi sejak bayi di dalam kandungan, yang bertanggung jawab itu adalah keluarga dalam arti ibu, ayah, nenek, opa dan saudara-saudara yang berada di lingkungan mereka.
"Karena kalau anak sudah mendapatkan lingkungan yang baik tentu akan melahirkan anak yang berkualitas dan keluarga pun akan bahagia dan harmonis karena semuanya sehat," ujarnya.
Meski saat ini Dedari Family Festival masih do seputaran Kota Kupang, dr. Shinta mengungkapkan, kedepan jika ada kesempatan, pihaknya akan dengan senang hati menjangkau seluruh masyarakat NTT.
"Kalau kita mau berkembang lebih tentu kami RSIA Dedari ini ingin menjangkau lebih luas tetapi beberapa tahun kedepan ini kita memang akan fokus dulu di Kota Kupang".
"Tetapi bisa saja kalau ada kesempatan kita melibatkan sampai luar kota Kupang karena kita memang banyak kendala".
Baca juga: Peduli Kebersihan, RSIA Dedari Kupang Gelar Baksos Bersihkan Pantai Kelapa Lima
"Kita punya angan-angan yang besar tapi ada beberapa kendala yang memang harus kita selesai tetapi kami selalu optimis suatu saat nanti Dedari Family Festival ini bisa merangkul bukan hanya Kota Kupang tetapi di seluruh NTT," ujarnya.
Salah satu orang tua peserta, Oce Boimau mengatakan, dia mengikutsertakan anaknya dalam kegiatan ini karena melihat sang anak yang suka mewarnai.
Menurutnya, event seperti ini sangat baik, walaupun hanya satu setengah jam tapi itu adalah waktu yang cukup untuk dia (anak) terhindar dari main gadget.
Dari eventi ini anak bisa belajar untuk fokus, bisa mengembangkan bakatnya.
"Kemudian saya pribadi sebagai orang tua melihatnya bahwa event seperti ini penting karena bisa memfasilitasi anak-anak untuk mendapatkan haknya untuk berpartisipasi dalam kegiatan mengembangkan kreativitas dan lebih percaya diri," jelas Oce Boimau.
"Kita tahu anak kita bakatnya ada di mana dan kita fasilitasi sehingga mereka bisa berkembang dan juga mendapatkan hak-hak anak karena kebetulan saya bekerja di bagian hak asasi manusia sehingga kita orang tua harus melihat dan memanfaatkan event seperti ini," tandasnya.
Baca juga: RSIA Dedari Kupang Raih Juara 1 Lomba Paduan Suara Persi Award 2023
Irna Ibrahim, Manager Marketing KTC Cimot Baby Shop mengatakan, kali ini pihaknya berkolaborasi dengan RSIA Dedari setelah sebelumnya membangun komunikasi.
Karena menurut dia, ada kesinambungan antara RSIA Dedari yang notabenenya adalah rumah sakit ibu dan anak sementara Cimot Baby Shop sendiri adalah salah satu toko perlengkapan bayi dan ibu yang terlengkap dan terbesar di Kota Kupang.
Dikatakannya, kegiatan ini sangat baik karena pesan edukasi ke masyarakat itu sampai. Jadi ada momentum event-event seperti ini yang diselenggarakan oleh pelaku kesehatan itu sangat baik, informasinya bisa sampai ke masyarakat.
"Tadi kan ada beberapa poin penyuluhan, menyangkut mental anak, persalinan, anak, ibu hamil dan lain sebagainya. Itu kan untuk kehidupan kita sehari-hari kan kita butuh edukasi seperti itu karena tidak semua orang bisa menjangkau tenaga medis, apalagi yang turun ini adalah dokter-dokter ahli," tandasnya.(uzu)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/lomba-mewarnaiDedari-Family.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.