Sore Hari Ini 16 November 2025, Harga Emas Batangan 24 Karat Antam, UBS dan Galeri 24 Merosot Tajam

Ringkasan Berita:

• Harga emas hari ini 16 November 2025 baik di Pegadaian maupun Logam Mulia Anjlok
• Harga emas Antam anjlok Rp50.000 jadi Rp2.348.000 per gram
• Harga emas UBS turun Rp64.000 jadi Rp2.415.000 per gram
• Harga emas Galeri24 turun Rp43.000 menjadi Rp2.413.000 per gram

POS-KUPANG.COM – Sore Hari Ini, Minggu 16 November 2025, harga emas batangan 24 karat di Pegadaian dan laman Logam Mulia dilaporkan merosot tajam. 

Harga emas Antam, emas UBS dan emas Galeri 24 terkoresi cukup tajam dibandingkan dengan hari-hari sebelumya. 

Harga emas Antam untuk ukuran 1 gram pada Minggu, 16 November 2025 tercatat Rp2.348.000 atau turun Rp50.000 dari perdagangan sebelumnya.

Penurunan ini menunjukkan dinamika yang cukup signifikan dalam harga emas antam 16 november 2025 terutama menjelang penutupan pekan.

Harga buyback emas Antam ukuran 1 gram dilaporkan berada pada angka Rp2.213.000 yang menandai koreksi dari posisi sebelumnya.

Baca juga: Harga Emas Terbaru dan Tips Cara Merawat Emas Perhiasan Tetap Berkilau 

Sementara itu, harga emas UBS ukuran 1 gram pada Minggu, 16 November 2025 turun menjadi Rp2.415.000 setelah mengalami pelemahan yang cuku signifikan Rp64.000 per gram  dibandingkan perdagangan terakhir.

Adapun harga buyback emas UBS berada pada posisi Rp2.240.000 yang turut mengikuti tren penurunan serupa.

Selanjutnya, emas Galeri 24 ukuran 1 gram juga bergerak turun menjadi Rp2.413.000 atau terkoreksi Rp43.000 dari perdagangan sebelumnya.

Harga buyback emas Galeri 24 tercatat berada pada level Rp2.252.000 dan mencerminkan pola melemahnya nilai jual kembali.

Dengan adanya tren penurunan pada ketiga penyedia tersebut, banyak pelaku pasar kembali melakukan update harga emas mingguan untuk menilai potensi pergerakan lanjutan.

Penurunan ini menimbulkan perhatian dari kalangan investor yang terus mencermati arah pergerakan harga emas batangan pada pertengahan November 2025.

Sejumlah analis memperkirakan bahwa fluktuasi harga emas saat ini dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global yang belum stabil dan sentimen pasar yang terus berubah.

Para pembeli ritel juga mulai meninjau ulang keputusan investasi mereka, terutama dalam mempertimbangkan harga buyback emas terkini sebagai indikator daya serap pasar.

Baca juga: Setelah Naik 29.000 Kemarin, Harga Emas Antam Hari Ini 15 November 2025 Anjlok hingga Rp50.000/Gram

Tren harga yang bergerak menurun ini diprediksi akan terus dipantau oleh pelaku pasar hingga memasuki pekan berikutnya.

Penurunan harga emas di berbagai penyedia ini juga menunjukkan adanya koreksi alami setelah periode kenaikan yang cukup panjang.

Investor skala kecil maupun besar kini mulai mempertimbangkan ulang momentum pembelian untuk mendapatkan posisi harga terbaik.

Kondisi ini diharapkan dapat memberikan gambaran lebih jelas bagi masyarakat yang mengikuti perkembangan harga emas harian.

Dengan terus bergulirnya informasi dan pembaruan data, pemantauan harga emas menjadi langkah penting bagi siapa pun yang menempatkan emas sebagai instrumen investasi.

Perubahan harga harian seperti ini menjadi indikator penting dalam memutuskan waktu terbaik untuk membeli maupun menjual emas.

Masyarakat dapat terus memperbarui informasi harga melalui kanal resmi penyedia emas atau sumber terpercaya lainnya.

Industri emas diprediksi akan menghadapi dinamika baru menjelang akhir tahun yang membuat pasar semakin intens dalam memantau perkembangan.

Harga emas yang terus berubah setiap harinya menjadi perhatian tersendiri dalam dunia investasi berbasis logam mulia.

Dengan adanya penurunan harga pada 16 November 2025 ini, pelaku pasar akan semakin cermat dalam membaca peluang transaksi.

Tren koreksi ini sekaligus dapat menjadi momentum bagi investor jangka panjang yang menunggu titik beli ideal.

Perkembangan harga emas ke depan akan sangat bergantung pada situasi ekonomi global dan pergerakan nilai tukar.

Pelaku pasar pun diminta tetap waspada dan memantau kondisi secara berkala untuk menghindari keputusan investasi yang tergesa-gesa.

Baca juga: Siap-siap Borong, Harga Emas Hari Ini Sabtu,UBS,Galeri24, Perhiasan Merosot

Antam Anjlok Rp50.000/gram

Harga emas batangan Antam hari ini, Minggu 16 November 2025 anjlok.

Kini harga antam 'cuma' Rp2.348.000 per Gram.

Di sana masih tertera harga kemarin (15 November 2025), yaitu turun Rp 50.000 per gram, dari sebelumnya Rp 2.398.000 per gram menjadi Rp 2.348.000 per gram.

Biasanya memang tidak ada perbedaan harga di akhir pekan. 

Artinya harga emas antam hari ini turun drastis Rp50.000 dibanding perdagangan hari sebelumnya Jumat 14 November 2025 sebesar Rp2.346.000 per gram. 

Sedangkan harga buyback emas Antam, atau harga yang berlaku ketika konsumen menjual kembali emas juga turun Rp50.000 menjadi Rp2.09.000 per Gram.

Harga lengkap emas batangan Antam Minggu (belum diupdate) 16 November 2025 selengkapnya bisa dilihat di SINI

Aturan Pajak Pembelian dan Penjualan Emas
 
Sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 34 Tahun 2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.

Namun, jika pembeli menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), tarif pajak menjadi lebih ringan yakni 0,25 persen, sebagaimana diatur dalam PMK Nomor 38 Tahun 2023.

Setiap pembelian emas akan disertai bukti potong PPh 22.

Untuk transaksi buyback atau penjualan kembali ke Antam dengan nilai di atas Rp 10 juta, berlaku PPh 22 sebesar 1,5 persen bagi pemilik NPWP dan 3 persen bagi yang tidak memiliki NPWP. Pajak ini langsung dipotong dari total nilai buyback.

Cara Membeli Emas Antam Secara Online
Buka laman resmi www.logammulia.com
Masuk ke menu “Masuk/Daftar” di pojok kanan atas
Jika belum memiliki akun, lakukan registrasi terlebih dahulu
Pilih produk emas yang diinginkan dan tentukan lokasi pengambilan di butik emas terdekat
Masukkan produk ke keranjang dan lanjutkan ke proses pembayaran
Pilih metode pengiriman atau pengambilan di butik
Lakukan pembayaran melalui nomor virtual account (VA) yang tersedia
Transaksi selesai setelah pembayaran dikonfirmasi.(*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS