POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Sidang Tahunan MPR/DPR RI tahun 2025 akan menghadirkan sesuatu yang baru dalam rangkaian acaranya: penayangan video capaian kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

Video ini akan menampilkan berbagai pencapaian dan perkembangan selama masa pemerintahannya, sekaligus menjadi bagian dari laporan kinerja lembaga-lembaga negara.

“Penayangan video ini merupakan hal baru yang tidak ada di tahun sebelumnya,” ujar Sekretaris Jenderal MPR RI, Siti Fauziah, dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (13/8). 

Ia menjelaskan bahwa video tersebut bukan hanya menyoroti kinerja Presiden, tetapi juga mencerminkan kontribusi lembaga-lembaga negara lainnya.

“Sebenarnya kan pidato Pak Presiden juga kan adalah keterwakilan dari kinerja semua lembaga. Karena kita juga belum lihat ya videonya,” ujar Siti. 

“Dan itu bisa jadi bukan keterwakilan hanya dari kinerja Pak Presiden. Tetapi bisa juga dilihat dari kinerja atau perkembangan dari Presiden dan kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan selama masa jabatan beliau, tambahnya Siti.

Siti menegaskan video tersebut bukan hanya menampilkan capaian Presiden Prabowo Subianto, melainkan juga lembaga negara lainnya. “Bukan, karena kan laporan pidato yang disampaikan Pak Prabowo, RI 1, itu juga merupakan rangkuman dari kinerja lembaga-lembaga negara,” kata dia.

Sidang tahunan kali ini akan dihadiri oleh 1.251 tamu undangan. Sebanyak 1.100 orang akan menempati ruang sidang utama, yang terdiri dari Presiden dan Wakil Presiden, mantan Presiden dan Wakil Presiden, pimpinan MPR, DPR, dan DPD, anggota MPR, menteri Kabinet Merah Putih, ketua umum partai politik yang memiliki kursi di DPR, serta pimpinan komisi kajian MPR RI.

Sementara 250 undangan lainnya akan mengikuti acara secara langsung melalui nonton bareng (nobar) di Plaza Nusantara IV. “Nusantara IV akan diisi oleh pimpinan organisasi kemasyarakatan, keagamaan, serta perwakilan teladan dari seluruh Indonesia,” jelas Siti.

MPR juga telah mengundang seluruh mantan Presiden dan Wakil Presiden untuk hadir dalam sidang tahunan ini. Undangan telah disampaikan langsung oleh para pimpinan MPR.

Eddy Suparno dan Lestari Moerdijat menyerahkan undangan kepada Presiden Jokowi, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul kepada Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Edhie Baskoro Yudhoyono kepada Presiden SBY.

Sejauh ini, beberapa tokoh telah memastikan kehadirannya, termasuk SBY, Try Sutrisno, Jusuf Kalla, dan Boediono. Namun, konfirmasi dari Jokowi dan Megawati masih ditunggu.

Putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang juga menjabat sebagai Menko Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, menyatakan bahwa ayahnya akan hadir. “Insyaallah datang,” kata AHY.

Sidang Tahunan MPR/DPR RI tahun ini akan dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta, pembukaan sidang oleh Ketua MPR Ahmad Muzani, dan pembacaan doa. Urutan doa masih bisa berubah sesuai perkembangan.

Setelah itu, acara berlanjut dengan pengantar sidang oleh Ketua MPR, pidato bersama DPR dan DPD oleh Ketua DPR, penayangan video capaian Presiden, pidato Presiden, persembahan lagu-lagu Nusantara, dan penutupan oleh Ketua DPR.