NTT Terkini 

DPRD NTT Sebut Dinkes Sedang Persiapkan Tes Massal untuk TB

Penulis: Irfan Hoi
Editor: Oby Lewanmeru
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DPRD NTT - Wakil Ketua DPRD NTT Agus Nahak saat diwawancarai di ruang kerjanya terkait penanganan kasus Tuberkolosis di NTT.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT Agus Nahak menyebut saat ini Dinas Kesehatan (Dinkes) sedang melakukan persiapan untuk melakukan tes massal pada penyakit Tuberkulosis atau TB. 

Politikus Golkar itu mengatakan,  pihaknya sudah melakukan rapat bersama Dinkes. Termasuk pembahasan mengenai anggaran. Laporan Dinkes, kini sedang dipersiapkan menggelar tes massal. 

"TB ini penyakit menular. Ternyata Dinas lagi persiapan tes massal. Itu bagus sekali," katanya, Minggu (10/8/2025). 

Agus mengatakan, tes masal itu akan menyasar pada setiap orang yang pernah berhubungan langsung atau berpeluang ditularkan oleh pasien TB. Itu dilakukan untuk melakukan pencegahan penularan lebih luas. 

Baca juga: Dinas Kesehatan NTT Ajak Masyarakat Periksa TB

Dia menyebut, arahan Gubernur NTT ke Dinkes agar dilakukan kegiatan ini secara masif. Dengan begitu maka ada mitigasi sejak dini.

Penjelasan Dinkes, kata dia, tes itu mencakup orang yang pernah berkontak dengan penderita. 

"Ini baik sekali. Selama ini kan siapa yang sakit, selesai saja. Tapi sekarang, siapa yang kena TB, lingkungan sekitar di tes," katanya. 

Agus mengatakan, selama ini tes tidak dilakukan tes massal sehingga anggaran juga cukup rendah. Dengan tes massal ini maka perlu dukungan anggaran. DPRD telah memberikan persetujuan agar ada anggaran lebih besar. 

Menurut Agus, itu merupakan hal bagus oleh Dinkes. Sebab, tes massal akan menemukan lebih cepat dan ada pengobatan lebih dini. Tes itu juga untuk memastikan setiap warga terbebas dari TB. 

Agus mengajak masyarakat untuk tidak takut dan malu melakukan tes TB. Upaya itu dilakukan untuk melindungi semua orang dari potensi penularan TB. 

"TB itu bukan penyakit memalukan. Tidak usah malu untuk datang tes. Lebih baik datang tes, kita sayang keluarga, kita datang tes itu artinya kita peduli sesama," ujarnya. 

Dia mendorong Dinkes NTT maupun Kabupaten/Kota agat segera mungkin melakukan tes massal. Termasuk tes pada warga hingga daerah pelosok. 

"Secepatnya kalau bisa dilakukan. Tes hingga ke daerah-daerah pelosok. Kita jemput bola," sambung dia. (fan) 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS    

Berita Terkini