Wisata NTT

Wisata Ende,  Simpang Lima Ende di NTT yang Makin Mempesona

Penulis: Alfred Dama
Editor: Alfred Dama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ENDE --Air mancur berwarna di Simpang Lima Ende, Kabupaten Ende, Provinsi NTT.

POS KUPANG.COM -- Kota Ende kini semakin mempepsona, bukan saja kota pancasila kini ibu Kota Kabupaten Ende juga masih  mempesona dengan kehadiran  Simpang Lima Ende yang masih  indah.

Kota Ende di Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur, memiliki daya tarik tersendiri saat malam hari. Salah satu tempat yang kini digandrungi pengunjung yaitu Simpang Lima Ende. 

Kompas.com mengunjungi lokasi ini pada bberapa waktu lalu pukul 19.00 Wita. 

Tampak para pengunjung lintas usia berseliweran di tempat ini, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Mereka yang datang pun tidak saja sendiri, tetapi bersama teman, pasangan, atau keluarga. Sebagai informasi, jarak Simpang Lima Ende ke Bandara H. Hasan Aroeboesman, misalnya, tidak terlalu jauh. Jaraknya adalah 160 meter dengan berjalan kaki sekitar satu menit.  

Tren Pariwisata Pernikahan Italia Artikel Kompas.id Simpang Lima Ende selalu diminati pengunjung karena memiliki sejumlah spot foto Instagramable. 

Pengunjung bisa memilih berfoto dengan latar monumen Pancasila, masjid, ataupun air mancur dihiasi lampu berwarna.

Baca juga: Wisata NTT,  Pesona 6 Destinasi Wisata Di Sumba , Keindahannnya Luar Biasa

 Menariknya, tempat ini dilengkapi dengan jembatan besi yang mengerucut mendekati air mancur berwarna. Biasanya jembatan ini sering dijadikan pengunjung sebagai lokasi berfoto. "Tempat ini sangat keren, ini juga salah satu ikon wisata di kota Ende," ujar Arlina (24), salah seorang pengunjung

Arlina menambahkan, selain memiliki banyak spot foto, Simpang Lima Ende bisa dijadikan simbol bahwa seseorang pernah berkunjung ke Kabupaten Ende. "Pengunjung yang datang baru pertama kali juga bisa berfoto di sini sebagai bukti bahwa pernah ke Ende. 

Karena disini ada tulisan nama ENDE," ujarnya. Lokasi ini, lanjutnya, juga memiliki nilai historis tentang Ende dan Pancasila. 

Pengunjung lain bernama Petrus (32) mengatakan, sudah beberapa kali datang ke tempat ini. Biasanya diirinya datang saat air mancur berwarna muncul. 

"Ada jam tertentu saja. Kalau malam hari sampai pukul 20.00 Wita. Selanjutnya, tidak muncul lagi. Ini juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri saat berada di sini," ucapnya. 

Baca juga: Hutan Kebesani, Ekowisata di Ende NTT dengan Spot Instagramable Danau Tiwusora di Pedalaman Ende NTT akan Dikembangkan untuk Wisata Dari Sabang sampai Ende, Berikut 9 Destinasi Wisata yang Bisa Dipotret saat Gelap dengan Smartphone Ia menerangkan, penataan Simpang Lima Ende mulai dilakukan pada tahun 2019. 

Baca juga: Wisata NTT,   Nikmati Sunset di Pantai Amrita , Spot Baru di Kota Maumere NTT

Tempat ini kemudian mulai beroperasi pada tahun 2020, bertepatan pada malam tahun baru. "Sejak saat itu sampai sekarang tempat ini selalu ramai dikunjungi oleh warga setempat maupun dari luar," tuturnya. 

Bagi kamu yang ingin berkunjung ke Ende, jangan lewatkan untuk mengabadikan momen di tempat yang tidak memungut biaya masuk alias gratis ini. 

Baca artikel lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS

Sebagian Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Berita Terkini