Tinju Dunia

Hasil Tinju Dunia, Xander Zayas Tercatat Sebagai Petinju Termuda Raih Juara Dunia

Penulis: Edi Hayong
Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ADU PUKULAN- Adu pukulan terjadi antara Xander Zayas melawan Jorge Garcia pada Minggu (27/7/2025) WIB dari The Theater di Madison Square Garden, New York City.

Zayas mendaratkan kombinasi hook kiri-straight kanan untuk memicu sorak sorai dari penonton yang antusias. Garcia mencoba hook kiri ke badan melawan Zayas yang berusaha menghindar menjelang akhir ronde.

Zayas membuka ronde kedelapan dengan hook kiri yang tepat sasaran. Garcia metodis dalam pendekatannya untuk maju dan dipatahkan oleh jab Zayas ke arah atas dan ke dadanya. 

Hook kiri Zayas diikuti oleh pukulan kanan ke arah atas, yang mendorong Garcia untuk melakukan clinch. Garcia mendaratkan pukulan tangan kanan di menit terakhir, lalu kemudian mencetak angka dengan hook kiri di sepanjang tali ring.

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Sebastian Fundora Kembali Bungkam Mulut Besar Tim Tszyu

Penyelesaian yang kuat tidak cukup bagi Garcia untuk mempertahankan momentum tersebut hingga ronde kesembilan. 

Zayas dengan cepat mengambil alih kendali melalui pendekatannya yang lebih halus. Garcia melebar dan meleset dengan hook kirinya, tetapi kemudian membentur kepala Zayas saat petinju Puerto Rico itu melancarkan uppercut.

Zayas terus bergerak sepanjang ronde ke-10. Kondisi fisiknya yang prima memungkinkannya untuk menggunakan ring sebanyak yang ia inginkan, sementara Garcia lebih lambat dalam melakukan draw. 

Zayas mundur setiap kali Garcia melancarkan pukulan-pukulan kerasnya, dan berhasil menyambar hook kiri sebelum bel berbunyi.

Bel berbunyi menandai dimulainya ronde ke-11 pertama dalam karier Zayas. Garcia berusaha sekuat tenaga untuk membuat suasana menjadi tidak nyaman, melepaskan tangannya saat Zayas mencoba menahan. 

Zayas mendaratkan hook kiri yang membentur kepala Garcia di tengah ring di pertengahan ronde. Garcia berdiri tegak saat ia melancarkan pukulan ke arah badan sebelum akhirnya terkena kombinasi tiga pukulan.

Zayas terus bergerak lateral selama paruh pertama ronde terakhir. Penonton berdiri di detik ke-10 saat Zayas mengelilingi ring hingga bel berbunyi, sebelum ia naik ke tali ring di sudut ring untuk memberi hormat kepada para penggemarnya.

Reputasi Zayas terus meroket. Gelar juara diraihnya sedikit lebih dari enam tahun setelah ia menandatangani kontrak dengan Top Rank, di usia 16 tahun.(*)

Sumber : Boxingscene

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

Berita Terkini