Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Budiman

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Alberth Jhon (32), seorang warga asal Kecamatan Pandawai, Sumba Timur menyarankan agar proses pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polres Sumba Timur bisa lebih baik lagi.

Ia menceritakan, dirinya sudah dua kali datang untuk mengurus SKCK. Kali ini, ia datang memperpanjang SKCK untuk keperluan program Pendidikan Profesi Guru (PPG). Berbeda dengan tahun sebelumnya, pengurusan SKCK lancar saja. Tetapi tahun ini, katanya, sedikit rumit karena harus antre untuk mengambil formulir identitas yang harus diisi.

“Sudah dua kali. Kali ini mau perpanjang,” katanya pada Selasa (22/7/2025) siang.

“Proses pengurusannya agak ribet sedikit sih, terkait berkas formulir itu yang perlu kita isi identitas. Harus antre juga ambil di dalam,” katanya.

Alberth mengatakan, kondisi itu juga karena area pengurusan SKCK tidak luas. Akibatnya sedikit berdesakan jika datang bersamaan.

Ia berharap, pihak Polres bisa meningkatkan pelayanannya dengan memperluas ruang.

“Mudahan bisa mengupgrade tempat ini agar pas pengurusan SKCK tidak ribet.”

Kalau tidak dibenahi, kata Albert, kondisi ini akan menyulitkan para pemohon SKCK. Apalagi ribuan orang setiap tahun akan mengurus SKCK atau melakukan perpanjangan. Terutama di masa padat pengurusan seperti saat seleksi CPNS, PPPK, TNI, dan Polri.

 “Karena kalau begini lumayan menyusahkan. Setiap tahun pengurusan SKCK itu ribuan. Apalagi adik-adik yang tes tentara, CPNS, PPPK, dan Polisi. Perlu upgrade kembali tempatnya ini,“ ujarnya.

Ia juga menyarakan agar sistem antrean rapi dan teratur, diperlukan pembagian nomor antrean. (dim)

Baca berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE.NEWS