Lalu, pada 10 Maret 2025, ia memasukkan tisu bekas yang telah digunakan untuk mengelap wajah Ivan Gunawan dan Anwar ke dalam mulut talent lain, Maxim.
Baca juga: Raffi Ahmad Mengaku Kurang Tidur sejak Dilantik Jadi Utusan Khusus Presiden
MUI menegaskan bahwa media penyiaran memiliki tanggung jawab untuk menjaga kesucian bulan Ramadan dengan menghadirkan program yang lebih mendidik dan berkualitas.
Baca juga: Laporan Terhadap Rieta , Nagita Slavina dan Caca Tak Jelas, Gideon Tengker Datangi Kantor Polisi
"Ramadan adalah bulan suci yang harus dihormati. Media penyiaran harus memiliki komitmen untuk menyajikan tayangan yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan norma masyarakat," tambah KH Masduki.
MUI berharap KPI dapat mengambil tindakan tegas untuk mencegah pelanggaran serupa terjadi di masa mendatang.
Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas tayangan Ramadan agar lebih beretika dan bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, anggota Tim Pemantauan Ramadan MUI, Dr. Rida Hesti Ratnasari, mengingatkan bahwa pihaknya hanya berwenang memberikan catatan dan rekomendasi, sementara keputusan ada di tangan KPI.
"Kami berharap KPI bisa lebih tegas dalam memberikan teguran, termasuk kepada Raffi Ahmad, agar ada peningkatan kualitas program Ramadan ke depannya," pungkasnya.*
Baca artikel lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS
Sebagua Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com