POS-KUPANG.COM- Juara kelas ringan WBC Shakur Stevenson mengatakan ukuran ring tidak menjadi masalah baginya untuk potensi mempertahankan gelarnya melawan William Zepeda pada 22 Februari di Riyadh.
Shakur (22-0, 10 KO) yakin bahwa dia akan menang melawan Zepeda, tidak peduli seberapa besar ring yang mereka lawan.
Promotor Zepeda, Oscar De La Hoya dari Golden Boy Promotions, mengatakan kepada promotor Shakur, Eddie Hearn, dalam postingan Clap Back Thursday-nya bahwa syarat agar acara tersebut berlangsung adalah harus berada di “cincin kecil” untuk mencegah “berlari”.
De La Hoya, khususnya, merasa dia akan menjadi petarung yang berlari, namun Shakur dan Devin Haney terlalu mungkin.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Juara Kelas Berat IBF Daniel Dubois Berpeluang Lawan Joseph Parker
Zepeda (31-0, 27 KO) masih harus memenangkan pertarungan 10 ronde melawan Tevin Farmer (33-6-1, 8 KO) pada 16 November di Riyadh.
Peristiwa tersebut akan terjadi jika Zepeda memenangkan pertarungan itu dan petarung lain di kartu tersebut setuju untuk bertarung di ring yang lebih kecil pada kartu tanggal 22 Februari.
De La Hoya tidak mengatakan ukuran cincin yang dia inginkan, tapi dia mungkin menginginkan cincin setinggi 16 kaki, ukuran terkecil untuk pertandingan tinju profesional.
Dengan ukuran sebesar itu, mustahil bagi Shakur untuk berlari atau menggunakan gaya mundur tiga kaki untuk menghindari tekanan.
Jika Shakur, 27 tahun, kalah dalam pertarungan, ia harus menyalahkan sesuatu. Dia dapat memberi tahu penggemarnya bahwa cincin itu terlalu kecil untuk dia gerakkan, dan mereka akan bersimpati padanya.
Zepeda memiliki kemampuan untuk memotong ring berapa pun ukurannya, dan dia akan menjadi banyak masalah bagi Shakur jika pertarungan ini terjadi.
Fans skeptis bahwa cincin yang lebih kecil akan mencegah Shakur berlari karena dia akan menemukan cara untuk mencegah Zepeda menghubunginya, bahkan di bilik telepon.
Salah satu penggemar di media sosial berkata, “Ukuran cincin tidak menjadi masalah. MF [Shakur] masih akan berjalan.”
Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Gabriela Fundora Butuh Tiga Ronde untuk Kanvaskan Gabriela Alaniz
Shakur baru saja menjalani operasi tangan karena cedera kamp pelatihan yang menyebabkan pembatalan pertarungannya pada 12 Oktober melawan Joe Cordina di Riyadh.
Dia baru saja menjalani operasi dan tidak tampak hebat sejak naik ke divisi 135 pon pada tahun 2023.
Shakur telah mencapai batas kemampuannya dalam bertarung di kelas ringan setelah sukses berkampanye di kelas 130 dan 126.(*)
Sumber :boxingnews24.com
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS