Nasib Bali United di Laga Kandang dan Laga Tandang Berakhir di Menit Akhir

POS-KUPANG.COM- Bali United dalam dua laga kompetisi Liga Super 2025/26 hanya mampu mengoleksi poin satu baik di laga kandang maupun laga tandang perdana.

Pada laga kandang perdana, Bali United mencetak gol penyeimbang di menit akhir saat kontra Persik Kediri  menjadi 1-1.

Nasib apes kembali dialami Bali United saat laga tandang melawan Malut United di saat kemenangan di depan mata justru kebobolan di menit akhir mengubah skor menjadi 3-3.

Penyerang sayap Bali United FC, Irfan Jaya mencetak satu gol dan dua gol lain disumbangkan oleh Thijmen Goppel.

Gol Irfan Jaya terjadi pada menit 62 saat menerima umpan Brandon Wilson di dalam kotak penalti lawan dengan gocekan dan melepaskan tendangan dengan kaki kirinya.

Baca juga: Bali United VS Malut United Skor 3-3 Thijmen Goppel Terpilih sebagai Pemain Terbaik

Gol tersebut mengubah skor menjadi 2-2 untuk Bali United FC atas tuan rumah Malut United FC.

Bali United sebenarnya sudah memastikan kemenangan saat brace Thijmen Goppel terjadi di penghujung babak kedua ketika waktu tambahan baru memasuki menit pertama.

Sayang, di penghujung tambahan waktu tersebut, Rizky Dwi salah mengantisipasi arah bola yang ditepis Mike Hauptmeijer sehingga berbuah gol bunuh diri bagi Serdadu Tridatu.

Alhasil, skor 3-3 menutup pertandingan pekan kedua tersebut menjadikan kedua tim saling berbagi satu poin pada pekan kedua kali ini.

Usai pertandingan, Irfan Jaya mengungkapkan bila timnya lebih unggul di laga tersebut dan harusnya membawa pulang tiga poin dari Ternate.

Baca juga: Bali United Gagal Bawa Pulang Poin Penuh dari Kandang Malut United FC

“Pertandingan sangat seru dan seharusnya kami bisa meraih poin penuh, tetapi harus kebobolan di menit akhir". 

"Pada pekan sebelumnya kami cetak gol di menit akhir dan kini kebobolan di menit akhir. Kami akan fokus kembali untuk persiapan di laga pekan depan melawan Persebaya,” ujar Irfan Jaya seperti dilansir di laman Baliutd

Menurut Irfan Jaya, selama pertandingan masih berlangsung, segala sesuatu bisa terjadi di dalam arena pertandingan, termasuk gol bunuh diri yang dilakukan rekan setimnya.

“Sangat disayangkan karena harusnya tiga poin, tapi itulah sepak bola apapun bisa terjadi di dalam pertandingan,” jelasnya.

Mantan winger Timnas Indonesia itu pun langsung mengalihkan fokus untuk pekan ketiga dalam laga tandang ke Surabaya.

Ia bakal menghadapi mantan timnya yang berhasil dibawanya promosi pada tahun 2018 dan keluar sebagai juara Liga 2 2017 silam.

Laga antara Bali United bertandang ke Persebaya Surabaya bakal berlangsung hari Sabtu (23/8) malam di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya.(*)

Sumber : Baliutd

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS