Tokoh NTT

Profil Tokoh NTT, Usman Husin Anggota DPR RI Asal NTT Berharap Duduk di Komisi IV atau V 

Penulis: Paul Burin
Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota DPR RI Dapil NTT 2 dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Usman Husin usai dilantik di Senayan, Selasa, 1 Oktober 2024.

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI asal Dapil NTT 2 dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Usman Husin secara resmi telah dilantik untuk duduk di Senayan pada 1 Oktober 2024.

Dengan resmi duduk sebagai anggota DPR RI, Usman Husin meminta dukungan dari warga Nusa Tenggara Timur (NTT) dan berjanji akan total mengabdi kepada konstituen yang telah mengantarnya hingga ke Senayan.

Usman Husin mengatakan hal ini saat dimintai komentarnya, Rabu, 2 Oktober 2024.

Sebagaimana diketahui pada Selasa, 1 Oktober 2024 anggota DPR RI dan DPD RI dilantik untuk menduduki kursi parlemen periode 2024-2029. 

Wakil rakyat yang terpilih dari Dapil NTT 2 meliputi Pulau Timor, Sumba, Sabu dan Rote ini mengatakan akan terus mengibarkan panji perjuangan di Senayan demi kesejahteraan dan kemakmuran warga. 

 "Saya mohon doa dan dukungan dari warga NTT agar bisa berjuang secara konsisten bagi kemajuan daerah," kata lelaki kelahiran Pulau Rote ini.

 Ketika ditanya pada komisi mana ia akan berkiprah, Usman mengatakan ia lebih cenderung pada Komisi 4 yang membidangi pertanian, lingkungan hidup, kehutanan dan kelautan dan perikanan. 

"Komisi 5 bidang infrastruktur dan perhubungan juga menjadi aksentuasi perhatiannya. Semoga satu di antaranya dua komisi ini menjadi bagian saya nanti," katanya. 

Pada Komisi 4 Usman mengatakan bahwa bidang itu sungguh menyentuh warga di daerah ini.

Misalnya, di bidang perikanan dan kelautan yang punya potensi luar biasa.

Baca juga: Profil Tokoh NTT, Sosok Donatus Bere dari Sekda Malaka Kini Duduk di DPRD Malaka 2024-2029

Baca juga: Profil Tokoh NTT,  Esthon Foenay Birokrat Sejati , 2 Kali Calon Gubernur NTT

Wilayah ini kata Usman punya luas lautan 151.414,5 kilometer per segi dibanding daratan yang luasnya cuma 47.349,05 kilometer per segi.

Ini merupakan potensi yang besar. Warga di pesisir pantai wajib diberdayakan untuk melihat laut sebagai sumber kehidupan. Anak-anak muda patut didorong ke sana. 

 Aspek pertanian juga demikian adanya. Peternakan sapi juga cocok untuk wilayah ini. Pulau Timor dan Sumba yang potensial dengan ternak sapi itu harus diperhatikan secara serius.

Karena wilayah NTT sebagai kepulauan maka infrastruktur laut dan udara juga harus dibangun secara serius.

 Dengan cara-cara seperti ini Usman mengatakan, NTT bakal maju. Seperti di masa Presiden Jokowi yang fokus membangun sejumlah bendungan di NTT.

Halaman
12

Berita Terkini